MEDAN - Dua polisi gadungan yang mengenakan seragam Sabhara dan Brimob dibekuk tim Reserse Mobile saat melakukan razia di seputaran Jalan Juanda, Medan.

Namun, identitas kedua tersangka belum dibeberkan petugas yang melakukan penangkapan.
"Ada dua orang memang yang kami amankan. Satu pakai seragam Sabhara, satu lagi pakai seragam Brimob," kata Kasi Intel Brimob Polda Sumut, Kompol Kris Sianturi, Senin (20/3/2017) seperti diberitakan tribunnews.com.

Kris mengatakan, tertangkapnya kedua tersangka bermula dari kecurigaan petugas Brimob yang melintas di Jalan Juanda, tempat kedua pelaku melakukan razia.

Saat merazia pengendara, keduanya tidak membawa pulang sebagaimana razia legal yang dilakukan polisi.

"Kami belum bisa memberikan keterangan secara detail. Kami masih kembangkan kasus ini," kata Kris lewat sambungan telpon.

Dari gambar yang tersebar di aplikasi WhatsApp rekan-rekan jurnalis, kedua pelaku mengenakan seragam polisi yang di dadanya terdapat badge nama. Masing-masing pelaku bernama Briptu Chandra dan Briptu Indra.

Sampai saat ini, keduanya masih dalam pemeriksaan petugas. Pihak Brimob mengaku masih mendalami kasus ini, termasuk dimana saja lokasi yang pernah disambangi kedua tersangka.(tnc)