MEDAN - Aksi demo besar-besaran yang dilakukan oleh Solidaritas Angkutan Transportasi Umum (SATU), menuntut dihentikannya operasional angkutan berbasis online seperti Gojek, Grab, Uber mmengakibatkan lumpuhnya jalan vital, seperti Jalan Kapten Maulana Lubis, Senin (20/3/3017).

Pantauan sebelah kiri dan kanan badan jalan, tepatnya di depan Kantor Wali Kota Medan, ratusan kendaraan becak bermotor (Betor), terlihat sedang menunggu rekan lainnya.

Bagi pengendara , khususnya roda empat sebaiknya mengindari jalan tersebut. Selain itu, Jalan Bukit Barisan atau Lapangan Merdeka, Stasiun Kereta Api, kondisi jalan terpantau padat merayap.

Sementara jumlah Betor yang berkumpul di Jalan Kapten Maulana Lubis Kota ini terus bertambah. Namun belum diketahui pasti jumlahnya.

Sampai saat ini kondisi di Jalan Kapten Maulana Lubis masih terlihat padat merayap. Bahkan dengan jumlah Betor yang mengikuti Demo, kian waktu bertambah.

Tampak Petugas Sat Lantas sibuk mengurai kemacetan lalu lintas dibantu Petugas Dinas Perhubungan Medan.

Sampai saat ini, belum ada terdengar orasi yang disampaikan penarik Betor. Mereka masih hanya berkumpul saja.