JAKARTA - Menteri Dalam Negeri (Mendagri) Tjahjo Kumolo mengaku tidak paham pernyataan Wakil Ketua DPR Fahri Hamzah yang menyebut Ketua KPK Agus Raharjo pernah mengancam pejabat Kemendagri soal proyek e-KTP.

"Saya tidak tahu. Tidak tahu dan tidak ada laporan, itu aja. Kalau tanya detail, tanya Pak Fahri Hamzah," ujar Tjahjo di kompleks Istana Negara, Rabu (15/3).

Usai mengikuti pertemuan pimpinan lembaga tinggi negara dengan Presiden Joko Widodo di Istana Merdeka, Selasa (14/3), Fahri menyebut Agus Raharjo pernah mengancam pejabat Kemendagri terkait proyek e-KTP.

Itu terjadi ketika Agus masih menjabat Kepala Lembaga Kebijakan Pengadaan Barang/Jasa Pemerintah (LKPP).

"Ini (Agus Raharjo) konfliknya terlalu kentara, karena sebagai ketua LKPP, Pak Agus melobi untuk satu konsorsium. Bahkan keluar pernyataan yang mengancam kalau bukan itu (BUMN rekomendasinya) yang menang, ini akan gagal," ungkap Fahri.

Saat ditanya kepada siapa ancaman tersebut dilontarkan Agus, Fahri menyebutkan hal itu disampaikan kepada para pejabat Kemendagri ketika itu.

"Agus yang ngomong begitu, pokoknya (dia bicara) kepada pejabat-pejabat Kementerian Dalam Negeri yang sudah memberikan keasksian (di KPK)," pungkas politikus PKS itu.(jpnn)