SERDANG BEDAGAI - Bripda ES oknum polisi dari Polres Sergai diamankan personel Polsek Firdaus bersama selingkuhannya YN (34). Keduanya diamankan polisi saat 'berduaan' di dalam kamar nomor 4 Hotel Graha Soeltan, Rabu (15/3/2017). Sedangkan YN diketahui merupakan istri dari Ipda D, personel Polsek Galang.
Menurut sumber, terkuaknya perselingkuhan Bripda ES dan YN berawal dari turunnya personel Polsek Firdaus ke hotel tersebut saat mendapatkan laporan adanya sales tewas di kamar nomor 5 hotel tersebut.
Saat akan mengevakuasi mayat, personel Polsek curiga melihat satu unit sepeda motor tanpa plat berada di samping kamar tewasnya sales rokok tersebut. Petugas pun langsung memanggil karyawan hotel untuk membuka kamar nomor 4 yang berada di sebelah kamar tewasnya sales rokok tersebut.
Begitu kamar dibuka, polisi menemukan seorang wanita. Namun petugas curiga karena melihat ada dua helm dalam kamar tersebut. Polisi pun akhirnya langsung masuk ke dalam kamar mandi kamar tersebut.
Saat berada di kamar mandi, petugas terkejut melihat salah seorang oknum Reskrim Polres Sergai, Bripda ES. Tanpa banyak tanya, YN dan Bripda ES digelandang ke Mapolsek Firdaus.
Dari sumber Polsek Firdaus, dugaan perselingkuhan Bripda ES dan YN sudah lama. Bahkan kasusnya sudah ditangani Propam Polres dan Propam Polda atas pengaduan Ipda D yang bertugas di Polsek Galang, Polres Deli Serdang.
“Ipda D sudah sempat melaporkan ES ke Propam atas kasus dugaan perselingkuhan istrinya, YN,” terang sumber.
Sementara itu, Kapolsek Firdaus AKP Enda Tarigan SH membenarkan telah mengamankan Bripda ES dan YN dari kamar nomor 4 Hotel Graha Soeltan.
“Keduanya kita amankan dari dalam kamar hotel,” ujarnya.
Menurut AKP Enda Tarigan, diamankannya Bripda ES dan YN saat mereka mendapat laporan adanya sales rokok tewas dalam kamar nomor 5 hotel Graha Soeltan. Namun mereka curiga melihat adanya kereta tanpa plat disekitar kamar nomor 4 sementara pintunya terkunci.
Dikatakannya, kecurigaan polisi melihat kereta tanpa plat, sementara polisi ramai tapi kamar terkunci. Kemudian petugas langsung meminta pihak hotel untuk membuka kamar dan menemukan YN dan Bripda ES.
“Karena curiga kita minta kamar dibuka. Saat dibuka YN dalam kamar, sementara ES ditemukan sembunyi dalam kamar mandi,” bilang AKP Enda Tarigan.
Menurut sumber, terkuaknya perselingkuhan Bripda ES dan YN berawal dari turunnya personel Polsek Firdaus ke hotel tersebut saat mendapatkan laporan adanya sales tewas di kamar nomor 5 hotel tersebut.
Saat akan mengevakuasi mayat, personel Polsek curiga melihat satu unit sepeda motor tanpa plat berada di samping kamar tewasnya sales rokok tersebut. Petugas pun langsung memanggil karyawan hotel untuk membuka kamar nomor 4 yang berada di sebelah kamar tewasnya sales rokok tersebut.
Begitu kamar dibuka, polisi menemukan seorang wanita. Namun petugas curiga karena melihat ada dua helm dalam kamar tersebut. Polisi pun akhirnya langsung masuk ke dalam kamar mandi kamar tersebut.
Saat berada di kamar mandi, petugas terkejut melihat salah seorang oknum Reskrim Polres Sergai, Bripda ES. Tanpa banyak tanya, YN dan Bripda ES digelandang ke Mapolsek Firdaus.
Dari sumber Polsek Firdaus, dugaan perselingkuhan Bripda ES dan YN sudah lama. Bahkan kasusnya sudah ditangani Propam Polres dan Propam Polda atas pengaduan Ipda D yang bertugas di Polsek Galang, Polres Deli Serdang.
“Ipda D sudah sempat melaporkan ES ke Propam atas kasus dugaan perselingkuhan istrinya, YN,” terang sumber.
Sementara itu, Kapolsek Firdaus AKP Enda Tarigan SH membenarkan telah mengamankan Bripda ES dan YN dari kamar nomor 4 Hotel Graha Soeltan.
“Keduanya kita amankan dari dalam kamar hotel,” ujarnya.
Menurut AKP Enda Tarigan, diamankannya Bripda ES dan YN saat mereka mendapat laporan adanya sales rokok tewas dalam kamar nomor 5 hotel Graha Soeltan. Namun mereka curiga melihat adanya kereta tanpa plat disekitar kamar nomor 4 sementara pintunya terkunci.
Dikatakannya, kecurigaan polisi melihat kereta tanpa plat, sementara polisi ramai tapi kamar terkunci. Kemudian petugas langsung meminta pihak hotel untuk membuka kamar dan menemukan YN dan Bripda ES.
“Karena curiga kita minta kamar dibuka. Saat dibuka YN dalam kamar, sementara ES ditemukan sembunyi dalam kamar mandi,” bilang AKP Enda Tarigan.