MEDAN - Perkembangan gangguan keamanan serta kemunculan berbagai jenis kejahatan berdimensi baru, menjadi tantangan tugas Polri ke depan, khususnya dalam melaksanakan tugas pokok Polri dalam menegakkan hukum, memelihara kamtibmas serta sebagai pelindung, pengayom dan pelayan masyarakat. "Menghadapi realitas ini, Polri telah meluncurkan program Profesional, Modern dan Terpercaya (Promoter) yang berintikan perbaikan pada tiga hal utama yaitu kebaikan kultur budaya Polri, peningkatan kinerja serta manajemen media tiga hal ini bertujuan untuk meningkatkan publik trust agar organisasi Polri dapat survive di tengah dinamika perkembangan tantangan tugas yang ada," sebut Kapolda Sumut, Irjend Pol Rycko Amelza Dahniel usai penutupan pendidikan pembentukan Bintara Polri TA.2016/2017, Selasa (7/3/2017), di Lapangan SPN Polda Sumut, Jalan Bhayangkara Medan.

Oleh karena itu, mantan Kepala Sekolah Tinggi Ilmu Kepolisian ini menambahkan, institusi Polri harus didukung dengan sumber daya manusia yang andal dan memahami tugas serta perannya, sebagai salah satu upaya kebutuhan Sumber Daya Manusia (SDM)  Polri yang handal melalui pelaksanaan Pendidikan Pembentukan Bintara Polri.

"Diktuk Bintara Polri TA. 2016/2017 telah menghasilkan 9.842 personel Polri terdiri atas 9.244 Polisi laki-laki dan 598 Polisi wanita. Jumlah tersebut terbagi ke dalam 8.656 Bintara Polri tugas umum, 438 Bintara Polri Penyidik Pembantu dan 150 Bintara Pol Air," tambahnya.

Rycko berharap, keberadaan para Bintara ini dapat memperkuat dan mendukung pelaksanaan tugas Polri dalam menangani seluruh potensi gangguan dan kejahatan yang terjadi sehingga upaya mewujudkan Polri semakin Promoter segera terealisasi. Begitu juga dengan para Bintara yang dilantik, secara resmi hari ini sudah menjadi anggota Polri dan telah melekat berbagai tugas dan tanggung jawab sebagai Bhayangkara Negara.

"Para Bintara muda ini akan berdiri di jajaran terdepan dalam memberikan pelayanan terbaik kepada masyarakat. Kehadiran Polisi remaja ini akan menjadi cerminan layanan Polri secara keseluruhan," harapnya.

Sebelum mengakhiri ajudan Presiden era Susilo Bambang Yudhoyono ini mengucapkan selamat kepada seluruh Bintara Polri atas keberhasilan dalam menyelesaikan pendidikan dan pelatihan. Demikian juga kepada para orangtua dan keluarga Bintara yang terus mendukung dan mendoakan agar para Bintara remaja terus memberikan pelayanan terbaik kepada masyarakat, Rycko juga tidak lupa untuk mengucapakan terima kasih.

Pantauan di lokasi, dalam pelantikan itu, hadir Wakapolda Sumut, Irwasda, pejabat utama, Kapolrestabes Medan, Kapolres Binjai, Kapolres Langkat, Wakil Ketua Bhayangkari Daerah Sumut beserta pengurus Bhayangkari Daerah Sumut, serta orang tua dan keluarga siswa yang dilantik.