MEDAN - Himpunan Mahasiswa Islam (HMI) Cabang Medan melakukan aksi unjuk rasa di depan Kantor Wali Kota Medan, Selasa (28/2/2017). Dalam orasinya, mereka meminta Pemko Medan segera menghentikan pembangunan Podomoro City karena tidak sesuai dengan analisis dampak lingkungan.

Amansyah Nasution selaku pimpinan aksi mengatakan, bangunan Podomoro telah melanggar aturan, karena jarak yang ditentukan tidak sesuai dengan yang dilihat.

"Podomoro itu melanggar aturan, harusnya Daerah Aliran Sungai (DAS) itu berjarak 15 meter dari bibir sungai, dan amdalnya juga, padahal Mahkamah Agung sudah mencabut izinnya, di mana pemerintah kok diam saja," teriaknya saat berorasi.

Tak hanya itu, mereka juga menyoroti banyak permasalahan lingkungan yang terjadi di kota ini. Sehingga Kota Medan belum pantas dianggap sebagai Kota Metropolitan.

"Medan belum layak menjadi kota metropolitan, banyak lingkungan yang rusak dan tidak terawat. Seharusnya kota itu memiliki 30 persen RTH-nya, sedangkan medan tidak ada," ucapnya.