MEDAN - Berpikirlah sebelum bertindak. Jika tidak mau babak belur seperti yang dialami Doli sitorus (21). Warga asal Kota Tarurung, Kabupaten Tapanuli Utara yang tinggal di Pasar I Padang Bulan Medan, nyaris tewas dihajar massa di Jalan Jamin Ginting Padang Bulan, Medan. Pasalnya pria yang tercatat sebagai Mahasiswa Fakultas Sastra Jepang Universitas Sumatera Utara (USU) ini nekat menggelapkan sepeda motor milik Stefanus Alfredo Tarigan (21) yang juga mahasiswa USU Sastra Cina, Minggu (19/2/2017). Akibatnya, Doli mengalami luka di bagian kepala, hidung dan telinga mengeluarkan darah segar. Beruntung nyawanya terselamatkan setelah petugas kepolisian dari Polsek Medan Baru mendatangi lokasi dan mengamankan pelaku.?

Menurut informasi, Doli, sekitar dua pekan lalu? meminjam Yamaha Vixion BK 2560 ADT milik korban dengan alasan menjemput temannya. Namun hingga hari ini dia tak kunjung mengembalikan sepeda motor tersebut. 

? "Dia kawan satu kampus bang. Digelapkannya keretaku, alasannya meminjam, rupanya nggak balik-balik. Sudah dua minggu kami cari dia ini," kata Stefanus kepada GoSumut. 

Stefanus menjelaskan, pelaku dapat ditangkap setelah ia memberitahu kepada teman-temannya apabila melihat pelaku agar ditangkap karena telah menggelapkan sepeda motornya.?

? "Dia ditangkap tadi karena ada kawan yang melihat dia (pelaku), dia langsung ?lari, kawan itu langsung teriak maling, jadi dia ditangkap warga dan langsung dipukuli," jelasnya. 

? ?Ia menambahkan, pelaku sudah dua kali menggelapkan sepeda motor teman sekampusny?a dengan modus yang sama.

? "Sudah dua kali. Kawan juga korbannya. Selama ini dia kami cariin, kami lacak dia di Tarutung. Rupanya tadi jumpa kawan, langsunglah dipukuli," tambahnya. 

Sementara itu, berdasarkan penuturan petugas Sentra Pelayanan Kepolisian Terpadu (SPKT) Polsek Medan Baru, pelaku akan diserahkan ke Polsek Delitua karena korban kehilangan dan buat laporan di Wilayah hukum Polsek Delitua.