JAKARTA - Lima lembaga survei berbeda yang melaksanakan hitung cepat atau quick count Pilkada DKI Jakarta 2017 telah menyelesaikan proses penghitungan pada Rabu (15/2/2017) petang. Hasilnya, pasangan asuki Tjahaja Purnama-Djarot Saiful Hidayat unggul. Kelima hasil quick count yang dirangkum Kompas.com sebagaimana dilansir GoNews.co berasal dari lembaga survei Litbang Kompas, Cyrus Network, PolMark Indonesia, Lingkaran Survei Indonesia (LSI), Saiful Mujani Research and Consulting (SMRC).

Berikut hasil hitung cepat untuk ketiga pasangan calon gubernur dan wakil gubernur DKI Jakarta:

Litbang Kompas
Agus Harimurti Yudhoyono-Sylviana Murni: 17,37 persen
Basuki Tjahaja Purnama-Djarot Saiful Hidayat: 42,87 persen
Anies Baswedan-Sandiaga Uno: 39,76 persen

Cyrus Network
Agus Harimurti Yudhoyono-Sylviana Murni: 17 persen
Basuki Tjahaja Purnama-Djarot Saiful Hidayat: 43,9 persen
Anies Baswedan-Sandiaga Uno: 39,2 persen

PolMark Indonesia
Agus Harimurti Yudhoyono-Sylviana Murni: 19,1 persen
Basuki Tjahaja Purnama-Djarot Saiful Hidayat: 41,2 persen
Anies Baswedan-Sandiaga Uno: 39,7 persen

LSI
Agus Harimurti Yudhoyono-Sylviana Murni: 16,9 persen
Basuki Tjahaja Purnama-Djarot Saiful Hidayat: 43,2 persen
Anies Baswedan-Sandiaga Uno: 39,9 persen

SMRC
Agus Harimurti Yudhoyono-Sylviana Murni: 16,7 persen
Basuki Tjahaja Purnama-Djarot Saiful Hidayat: 43,1 persen
Anies Baswedan-Sandiaga Uno: 40,2 persen

Hasil quick count bukanlah hasil real penghitungan perolehan suara Pilkada DKI Jakarta. Proses rekapitulasi suara Pilkada DKI Jakarta akan dilaksanakan oleh KPUD DKI Jakarta dari tanggal 16 sampai 27 Februari 2017, sesuai dengan jadwal yang ditetapkan pihak KPUD.

Metode dan sebaran sampel masing-masing lembaga survei berbeda. Begitu pula dengan teknik pengolahan data hingga memunculkan hasil akhir seperti yang tertera di atas. ***