MEDAN - Pekan lalu harga ikan sempat turun, kini harga ikan di sejumlah pasar tradisional di Kota Medan bergerak naik, hingga 30-40%. Hal ini disebabkan kondisi cuaca yang menyebabkan suplay ikan terbatas.

Seperti diungkapkan Edi pedagang ikan di Pasar Sekambing Medan, Rabu (15/2). Dia menuturkan, harga ikan laut kembali mengalami kenaikan yang cukup signifikan

"Mulai dari hari senin ini harga ikan gembung kuring yang sempat turun Rp 35.000, kembali melonjak menjadi Rp 45.000 per kg. Kemudian ikan dencis juga ikut naik menjadi Rp 35.000, sebelumnya dipasarkan di harga Rp 25.000 per kg." bebernya

Hal senada diungkapkan Aswandi pedagang ikan di Pasar Pringgan Medan, dirinya mengatakan saat ini harga ikan laut mahal. "Ikan laut, mahal lagi. Ikan tongkol biasa saja sekarang sudah Rp 35.000 sekilo, dencis sisik juga mahal, Rp 40.000 per kg,"ujarnya.

Mahalnya harga ikan laut ini dikarenakan stok ikan yang terbatas. Hal ini juga yang membuat pedagang mengurangi stok ikan laut. "Kalau, harga ikan mahal seperti ini, kita kurangilah stok ikan segar dan beralih ke ikan beku yang suplay dari Belawan,"ujarnya.

Kenaikan harga ini dikeluhkan masyarakat maupun pelaku usaha. Seperti Juniar, pemilik warung nasi di Jalan Sei Mencirim Medan, Juniar mengaku kenaikan harga ikan ini, membuat keuntungan menjadi sedikit. Sementara untuk menaikkan harga jual juga, tidak memungkinkan. Karena dikhawatirkan konsumen akan lari. "Sekarang harga ikan naik lagi. Ikan tongkol tadi Rp 35.000, ikan gembung kuring Rp 45.000, sementara harga nasi yang saya jual tidak turun, ya jadi harus putar otak gimana caranya biar jangan merugi." ungkapnya