MEDAN - Harga bahan pokok yang tergolong stabil dan terjangkau di pasar tradisional tak mengurangi minat konsumen untuk berbelanja di pasar swalayan. Meski di pasar swalayan harga lebih tinggi, pasar swalayan tidak sepi dikunjungi konsumen.

Seperti pantauan GoSumut di pasar Swalayan Smarco misalnya, harga lebih mahal dibandingkan harga di pasar Tradisional. Meski begitu, konsumen tetap berbelanja di pasar tersebut karena alasan efisiensi waktu. Menurut Marry, seorang konsumen yang tengah berbelanja, ia lebih memilih berbelanja di pasar swalayan karena letak bahan-bahan pokok tersusun rapi menurut jenisnya.

"Aku lebih senang belanja di sini, karena enggak makan banyak waktu, di sini sudah tersusun semua jadi gak perlu mondar-mandir nyari sesuatu," ujarnya Jumat (10/2/2017).

Menurutnya, harga yang lebih mahal dari pasar tradisional sesuai dengan kenyamanan yang diberikan kepada konsumen.

"Masalah harga sesuai lah, karena sudah pasti yang disini pilihan terbaik semua, kita juga belanja disini nyaman, tidak becek juga," ujarnya.

Sedangkan menurut Rodiyah, konsumen yang berbelanja di pasar tradisional Simpang Limun, bahan pokok yang berada di pasar swalayan kualitasnya sama dengan bahan pokok yang di jual di pasar tradisional.

"Harganya beda, tapi kualitasnya bisa dibilang sama, ngapai nyari yang lebih mahal," ujarnya.

Ia menambahkan, kelebihan dari berbelanja di pasar tradisional konsumen dapat menawar harga, selain itu konsumen juga dapat memilih sendiri bahan yang ingin ia beli.

"Kalau di swalayan kita gak bisa nawar-nawar, terus disana barang-barangnya sudah di plastikin, kalau di sini kan bisa milih sendiri, tomat sekilo misalnya setiap buahnya kita cari yang bagus-bagus," tutupnya.

Menurut pantauan GoSumut, harga bahan pokok di pasar swalayan Smarco dengan pasar tradisional Simpang Limun, harga berbeda sekitar Rp10 ribu. Harga telur ayam misalnya, jika di pasar tradisional harga per papannya Rp33 ribu, di pasar swalayan bisa mencapai Rp45 ribu. Begitupun harga cabai rawit yang tengah tinggi, jika di pasar tradisional harganya di angka Rp60 ribu, di pasar swalayan dapat mencapai Rp70 ribu.