MEDAN - Penyidik Polrestabes Medan bersama Polda Sumatera Utara, tengah mengusut motif penembakan terhadap Indra Gunawan alias Kuna (43) di depan toko senjata mainan jenis airsoft gun, di Jalan Ahmad Yani, Medan. Kuna (43), sang pemilik toko senjata itu pun tewas setelah peluru menembus bagian dadanya. Ia yang baru akan membuka tokonya tewas saat dibawa ke RS Putri Hijau Medan.

Kabid Humas Polda Sumatera Utara, Kombes Rina Sari Ginting mengatakan pihaknya sudah mengantongi sejumlah orang yang diduga sebagai pelaku. Mereka pun kini dalam pengejaran petugas kepolisian.

"Sudah ada beberapa yang kita duga. Ini mereka dalam pengejaran. Nanti kalau sudah tertangkap, baru kita tahu secara pasti motif dan modusnya," kata Rina, Rabu (18/1/2017).

Rina menyatakan, bahwa kasus ini tengah diselidiki lebih lanjut. Sejumlah saksi yang berada di sekitar lokasi penembakan pun sudah dimintai keterangannya. Kuna diketahui berjalan ke arah toko bersama istri dan karyawannya.

"Kita masih mendalami motif dan modus operandi pelaku penembakkan tersebut. Kita sudah meminta keterangan sejumlah saksi untuk mencari motif dan modus tersebut," tandasnya.

Kini, korban masih berada di RS Putri Hijau Medan. Keluarga dan kerabat korban mulai berdatangan. Polisi pun terlihat memintai keterangan dari sejumlah keluarga korban. Kuma pun akan diautopsi untuk kepentingan penyelidikan lebih lanjut.