PADANG LAWAS - Sebanyak Enam puluh unit rumah di Kabupaten Padang Lawas (Palas) mendapat program rehabilitasi rumah tindak layak huni (Rutilahu) dari Kementerian Sosial RI melalui Dirjen Penanganan Fakir Miskin Perdesaan. Bantuan Rutilahu itu sudah terealisasi dan setiap rumah mendapat bantuan sebesar Rp 15 juta. Haris Muda, satu keluarga miskin di Paranbira Jae Kecamatan Sosopan merupakan satu di antara penerima bantuan anggaran tahun 2016 itu. Saat ini, pengerjaan pun dilakukan di rumahnya, dengan menambah bangunan baru di bagian depan rumah lama, agar lebih layak.

“Inilah rumah kita yang lama. Mudah-mudahan, dengan bantuan ini, rumah kami akan lebih layak, karena rumah lama hanya akan dijadikan dapur,” kata Haris Muda yang saat itu disaksikan Ketua Kelompok Marsianjuan, Habis Aswadi saat ditemui  GoSumut Rabu (18/1/2017) di sela pengerjaan rumah yang dilakukan secara gotong royong.

Terlihat, kondisi rumah Haris yang lama memang cukup memprihatinkan. Ukurannya, hanya sekitar 4 x 4 meter. Sementara, Haris sendiri merupakan keluarga besar. Bahkan, dilihat dari kondisi tiang rumah, sudah ada yang keropos. Meski begitu, ia tetap akan memanfaatkan rumah lama itu sebagai dapur.

“Kalau nggak ada bantuan ini, mungkin nggak bisa-bisa bangun rumah,” ungkap Haris yang saat itu juga didampingi istri, Ramlah. Pasangan ini pun mengaku sudah cukup lama mengidamkan rumah layak seperti ini. Terlebih, rumah lama tergolong sangat tidak layak, karena kamar tidur tidak ada.

Tentu ungkapan sama juga disampaikan penerima bantuan lain. Habib sebagai ketua kelompok juga mengaku sangat berterima kasih atas bantuan perbaikan rumah ini.

“Terima kasih untuk Bapak Saleh Partaonan Daulay, Anggota DPR RI yang sudah menggiring bantuan program perbaikan rumah ini ke Palas melalui program aspirasi ketika menjabat sebagai Ketua Komisi VIII DPR-RI,” ungkap Habib.

Bantuan Rutilahu ini memang merupakan program Kementerian Sosial RI.  Program ini sebelumnya digiring oleh Saleh Partaonan Daulay, Anggota DPR RI yang juga merupakan putra asli Sibuhuan Kabupaten Padang Lawas.

Tidak hanya tahun ini, tahun sebelumnya juga sudah digiring program serupa. Dalam satu kesempatan, Saleh Partaonan mengatakan, sudah lebih 200 rumah yang direnovasi di Kabupaten Palas dengan bantuan yang digiringnya itu ke daerah ini.

“Saya sering turun ke kampung-kampung dan melihat rumah warga secara langsung. Bahkan, ada yang rumahnya kecil, tanpa kamar tidur. Saya langsung turun ke rumah itu. Makanya, bantuan ini kita giring ke daerah ini, agar masyarakat kita memiliki rumah yang layak,” kata Saleh dalam satu kesempatan.