DELI SERDANG - Pasca gempa mengguncang Kabupaten Deiserdang (16/1/2017) tadi malam membuat pihak Otoritas Wilayah II Medan Bandara Kualanamu melakukan pengecekan menyeluruh terutama di runway 05 Bandara Kualanamu International Airport (KNIA) yang mengalami lendutan (gelombang) akibat guncangan gempa berkekuatan 5,6 SR.

Kabid P2BU Otoritas Bandara Wilayah II Medan, Afandi, dalam keterangannya mengatakan, pihaknya masih melakukan investigasi pada runway 05 Bandara Udara Internasional Kualanamu yang terletak di ujung landasan.

“Kami sudah mengecek area yang mengalami kerusakan dan perbaikan sudah dilakukan oleh Pihak PT Angkasa Pura II. Jadi, kami tinggal menunggu hasil laporan perbaikian,” kata Afandi, Selasa (17/1/2017) tadi siang.

Lanjut dikatakan dia, posisi take of landing biasanya dua arah, sekarang hanya memakai satu arah di runway 23. Namun, aktivitas operasional penerbangan berjalan lancar.

Pantuan gosumut dilokasi, runway 05 masih belum dapat dioperasionalkan, karena menunggu selesai perbaikan. Di mana Run Way mengalami lendutan di permukaan dan marka designation runway 05 dekat threshold runway 05 dan untuk sementara take off dan landing menggunakan runway 23.