Bingung pesan apa? Di restoran KFC ini lewat alat yang mendeteksi ekspresi wajah bisa ditebak menu yang diinginkan. Baidu yang merupakan perusahaan di bidang teknologi bekerjasama dengan KFC China untuk membuat "Smart Restaurant" yang berlokasi di Beijing. Baidu memperkenalkan teknologi pengenalan wajah.

Hanya ada satu gerai KFC di Beijing yang memilikinya. Pelanggan cukup berdiri di depan layar di depan restoran. Dengan mesin ini, makanan apa yang diinginkan pelanggan bisa terdeteksi tanpa perlu berbicara.

Dalam proses kerjanya, hardware gambar yang sudah diinstal dipasang ke mesin untuk memindai wajah pelanggan. Kemudian mesin ini akan menyimpulkan suasana hati dan menebak beberapa informasi lainnya. Seperti jenis kelamin dan usia untuk menginformasikan rekomendasi makanan apa yang sesuai untuk pelanggan.

Dilansir dari Tech Crunch (23/12/2016), Baidu mengatakan bahwa pelanggan laki-laki berusia 20 tahun awal disarankan untuk memesan crispy chicken hamburger, roasted chicken wings dan minuman bersoda untuk makan siang. Sementara pelanggan wanita dengan usia 50 tahun akan mendapatkan rekomendasi bubur dan susu kedelai untuk sarapan.

Walaupun begitu, tidak semua pelanggan harus mengikuti saran dari mesin ini. Akan tetapi minimal mesin baru ini dapat memberi tahu pelanggan makanan apa yang sering dipesan sebelumnya dan menyarankan untuk memilih makanan favorit.

Gerai fast food ini juga menawarkan permainan augmented reality games melalui stiker yang ada di setiap meja. Permainan ini tersedia di 300 lokasi KFC di Beijing. Ini bukan yang pertama kali.

Sebelumnya Baidu juga pernah bekerjasama dengan KFC Shanghai untuk menciptakan robot yang dapat mendengar perintah yang diberikan oleh pelanggan menggunakan input bahasa.