SAMOSIR- Jelang perayaan Natal sekaligus akhir tahun, jajaran Kepolisian Polres Samosir meningkatkan razia diberbagai titik titik untuk menertibkan keamanan dan ketertiban masyarakat.
"Kami meningkatkan razia secara khusus di titik titik rawan kamtimas, serta meningkatkan razia di jalanan," kata Kapolres Samosir, AKBP Donald Simanjuntak, SH, SIK, Rabu (7/12/2016) di Mako Polres Samosir.
Beberapa tempat yang menjadi sasaran razia yakni, tempat tempat kos, dermaga penyeberangan, penginapan dan lokasi wisata. Sehingga, masyarakat dan pengunjung yang berada di Kabupaten Samosir bisa tetap nyaman.
Tidak itu saja, pihaknya juga menghimbau peran masyarakat untuk berpartisipasi dalam melakukan pengawasan serta melaporkan apabila melihat ada warga atau masyarakat yang mencurigakan.
Belum lama ini, Polres Samosir merealese, pelanggaran pada pelaksanaan razia Operasi Zebra Toba untuk Tahun 2016 meningkat dibandingkan Tahun 2015 lalu. Jumlahnya mencapai 445 pelanggaran dan mengalami peningkatan 13 persen.
"Untuk Tahun 2016 pelanggaran lalu lintas meningkat 13 persen. Kami juga menyita barang bukti masing masing pelanggaran ranmor 68 kendaraan, tidak memiliki STNK 230, tidak memiliki SIM 147, terkena teguran 37 set dengan total pelanggaran 445," ujar Kasat Lantas Polres Samosir, AKP Alsem Sinaga.
"Kami meningkatkan razia secara khusus di titik titik rawan kamtimas, serta meningkatkan razia di jalanan," kata Kapolres Samosir, AKBP Donald Simanjuntak, SH, SIK, Rabu (7/12/2016) di Mako Polres Samosir.
Beberapa tempat yang menjadi sasaran razia yakni, tempat tempat kos, dermaga penyeberangan, penginapan dan lokasi wisata. Sehingga, masyarakat dan pengunjung yang berada di Kabupaten Samosir bisa tetap nyaman.
Tidak itu saja, pihaknya juga menghimbau peran masyarakat untuk berpartisipasi dalam melakukan pengawasan serta melaporkan apabila melihat ada warga atau masyarakat yang mencurigakan.
Belum lama ini, Polres Samosir merealese, pelanggaran pada pelaksanaan razia Operasi Zebra Toba untuk Tahun 2016 meningkat dibandingkan Tahun 2015 lalu. Jumlahnya mencapai 445 pelanggaran dan mengalami peningkatan 13 persen.
"Untuk Tahun 2016 pelanggaran lalu lintas meningkat 13 persen. Kami juga menyita barang bukti masing masing pelanggaran ranmor 68 kendaraan, tidak memiliki STNK 230, tidak memiliki SIM 147, terkena teguran 37 set dengan total pelanggaran 445," ujar Kasat Lantas Polres Samosir, AKP Alsem Sinaga.