PADANG LAWAS-Harga Sembilan Bahan Pokok ((Sembako) di Pasar Tradisional Sibuhua sebahagian masih normal sepekan terakhir ini. Misalnya cabai rawit, sebelumnya hanya Rp 40 ribu per kilogram, naik menjadi Rp 70 ribu. Padahal, harga yang dianggap normal oleh warga, hanya kisaran Rp 25 ribu.
Kemudian harga Cabai Merah yang sempat mencapai puncaknya Rp 100 ribu per kilogram, harga cabai merah sudah turun lagi menjadi Rp 80 ribu. Namun, harga ini masih jauh dari harga yang dianggap normal berkisar Rp 25 ribu sampai Rp 30 ribu per kilogram.
"Turun sikit. Kalau beli satu kilo Rp 80 ribu. Kalau seperempat, Rp 23 ribu," kata Sinta Dewi, warga Purba Tua yang merupakan satu pedagang cabai di Pasar Sibuhuan kepada GoSumut Kamis (24/11/2016).
Dikatakan, Turunnya harga cabai merah dan juga sebaliknya naik harga cabai rawit, diakui pedagang, memang sudah seperti itu harganya dari pemasok. Pedagang pun terpaksa mengikuti harga itu.
"Nggak maulah kita naik-naikkan harga. Kalau kita naikkan harga, orang sedikit yang beli. Kita rugi juga. Tapi kalau dari pemasok sudah naik, gimana lagi?" tambah Boru Harahap, pedagang lainnya.
Sementara, bahan lain, juga ditemukan bervariasi. Ada yang naik, tapi ada juga yang turun. Harga ayam broiler misalnya, dari minggu lalu Rp 34 ribu per kilo, turun menjadi Rp 32 perkilo. Hanya, yang dianggap normal harganya Rp 28 ribu. "Biasanya Rp 28 ribu kok sekilo," kata Ratna, seorang warga.
Sembako yang bertahan dengan harga sebelumnya hanya daun singkong tetap 1000 perikat, terong 5000 per kilo, bayam 2 ribu per ikat. Komoditi ini memang merupakan komoditi asli Palas.
Sementara, jengkol juga normal, Rp 8 ribu per kilogram. Adapun kacang panjang Rp 2 ribu per ikat, genjer Rp 2 ribu per ikat, cempoka Rp 20 ribu per kilogram, kentang Rp 12 ribu per kilo. Harga kentang ini turun dari harga dua minggu lalu, Rp 14 ribu per kilogram.
Bawang merah juga normal kembali jadi Rp 28 ribu dari sebelumnya pernah naik menjadi Rp 34 ribu. Tapi, tomat naik jadi Rp 10 ribu per kilogram, dari sebelumnya Rp8 ribu.
Adapun harga minyak goreng curah naik jadi Rp 12 ribu per kilogram, dari sebelumnya hanya Rp 11 ribu. Telor 35 per papan, masih tetap seperti minggu lalu. Gula pasir turun jadi Rp 14 ribu per kilogram, dari sebelumnya Rp 15 ribu sampai Rp 16 rib. Gula merah per kilo 18 ribu per kilo, dari biasanya Rp 17 ribu.
Harga ikan juga turun, dari sebelumnya Rp 26 ribu per kilo turun jadi Rp 24 ribu. Udang tetap normal, Rp 60 ribu per kilogram.
Kemudian harga Cabai Merah yang sempat mencapai puncaknya Rp 100 ribu per kilogram, harga cabai merah sudah turun lagi menjadi Rp 80 ribu. Namun, harga ini masih jauh dari harga yang dianggap normal berkisar Rp 25 ribu sampai Rp 30 ribu per kilogram.
"Turun sikit. Kalau beli satu kilo Rp 80 ribu. Kalau seperempat, Rp 23 ribu," kata Sinta Dewi, warga Purba Tua yang merupakan satu pedagang cabai di Pasar Sibuhuan kepada GoSumut Kamis (24/11/2016).
Dikatakan, Turunnya harga cabai merah dan juga sebaliknya naik harga cabai rawit, diakui pedagang, memang sudah seperti itu harganya dari pemasok. Pedagang pun terpaksa mengikuti harga itu.
"Nggak maulah kita naik-naikkan harga. Kalau kita naikkan harga, orang sedikit yang beli. Kita rugi juga. Tapi kalau dari pemasok sudah naik, gimana lagi?" tambah Boru Harahap, pedagang lainnya.
Sementara, bahan lain, juga ditemukan bervariasi. Ada yang naik, tapi ada juga yang turun. Harga ayam broiler misalnya, dari minggu lalu Rp 34 ribu per kilo, turun menjadi Rp 32 perkilo. Hanya, yang dianggap normal harganya Rp 28 ribu. "Biasanya Rp 28 ribu kok sekilo," kata Ratna, seorang warga.
Sembako yang bertahan dengan harga sebelumnya hanya daun singkong tetap 1000 perikat, terong 5000 per kilo, bayam 2 ribu per ikat. Komoditi ini memang merupakan komoditi asli Palas.
Sementara, jengkol juga normal, Rp 8 ribu per kilogram. Adapun kacang panjang Rp 2 ribu per ikat, genjer Rp 2 ribu per ikat, cempoka Rp 20 ribu per kilogram, kentang Rp 12 ribu per kilo. Harga kentang ini turun dari harga dua minggu lalu, Rp 14 ribu per kilogram.
Bawang merah juga normal kembali jadi Rp 28 ribu dari sebelumnya pernah naik menjadi Rp 34 ribu. Tapi, tomat naik jadi Rp 10 ribu per kilogram, dari sebelumnya Rp8 ribu.
Adapun harga minyak goreng curah naik jadi Rp 12 ribu per kilogram, dari sebelumnya hanya Rp 11 ribu. Telor 35 per papan, masih tetap seperti minggu lalu. Gula pasir turun jadi Rp 14 ribu per kilogram, dari sebelumnya Rp 15 ribu sampai Rp 16 rib. Gula merah per kilo 18 ribu per kilo, dari biasanya Rp 17 ribu.
Harga ikan juga turun, dari sebelumnya Rp 26 ribu per kilo turun jadi Rp 24 ribu. Udang tetap normal, Rp 60 ribu per kilogram.