JAKARTA - Presiden Joko Widodo atau Jokowi telah bertemu dengan Ketua Umum Partai Gerindra Prabowo Subianto di Istana. Namun sayangnya Jokowi sampai saat ini belum mengunjungi ataupun mengajak bertemu SBY.

Politikus  partai Demokrat Benny K Harman mengatakan dirinya menganjurkan Jokowi segera bertemu Presiden  RI ke-5 Susilo Bambang Yudhoyono (SBY).

"Pak Jokowi dan SBY sebagai tokoh bangsa supaya bisa bertemu. Saya rasa ide ini bagus untuk saling klarifikasi," ujar Benny K Harman  juga anggota komisi II DPR RI ini saat ditemui dikompleks Parlemen Jakarta, Senin (20/11/2016).

Pertemuan nanti, kata Benny, akan menjawab anggapan salah mengenai  buruknya komunikasi kedua pemimpin bangsa tersebut. Terlebih, guna menghindari adanya pihak memanfaatkan kondisi  yang ada.

"Supaya jangan sampai situasi ini dimanfaatkan oleh pihaka ke tiga. Saya melihat Ada ketiga pihak tertentu membenturkan jokowi dan SBY," tambah Benny.

Benny melihat jika perseteruan kedua negarawan ini terus berlanjut, maka akan menambah keruh situasi politik dalam negara saat ini.

Untuk itu Presiden  Jokowi dapat belajar kepada SBY. SBY memimpin selama dua periode, telah berpengalaman mengelola dan menghadapi tantangan situasi yang sama.

"SBY memimpin, mendengarkan banyak pihak, mendengar banyak masukan juga menyampaikan aspirasi. Setiap informasi  dicek-ricek serta benar mendengarkan aspirasi masyarakat dan menegakkan hukum. Sehingga apapun yang terjadi bisa diatasi," pungkasnya. ***