BINJAI - Direktur Polmed, Syahruddin mengaku siap mendukung rencana Wali Kota Binjai M Idaham untuk menjadikan Kota Binjai sebagai pilot project smart city di Sumatera Utara (Sumut). “Orientasi kami bukan profit, tetapi kerjasama ini bisa digunakan untuk penelitian dan pengabdian, itu sudah kebanggaan karena berkaitan juga dengan akreditasi,“ kata Syahruddin, yang ditulis Rabu (27/10/2016).

Alumni SMP Negeri 2 Binjai ini juga sangat mengapresiasi kesungguhan Wali Kota Binjai untuk mewujudkan smart city dan mengaku terkejut karena untuk bertemu tidak ada protokoler yang ribet. "Berbeda pengalamanan ketika akan bertemu beberapa kepala daerah lain," tutupnya.

Seperti diketahui, Wali Kota Binjai M Idaham bergerak cepat untuk mewujudkan visi menjadikan Lota Binjai sebagai kota cerdas. Salah satunya dengan menggandeng Politeknik Negeri Medan untuk ikut terlibat membangun sistem tatakelola pemerintahan berbasis teknologi informasi.

“Kami minta dukungan Direktur Politeknik Negeri Medan karena kami yakin tidak bisa wujudkan Binjai smart city tanpa dukungan perguruan tinggi,” kata Wali Kota dalam pertemuan tersebut, Kamis (27/10/2016).

Lebih lanjut Idaham menegaskan, keinginan menunjukkan bukan hanya kota –kota di pulau Jawa saja, namun Binjai juga mampu menjadi role model untuk smart city. Untuk mewujudkannya , peran Polmed tidak hanya sekedar pendampingan namun menjadi bagian dan bekerjasama sebagai satu tim.