TELUKKUANTAN - Direktur Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Telukkuantan, dr. David Oloan, MARS menyatakan hanya pasien rawat jalan yang belum bisa dilayani RSUD. Sedangkan pasien rawat inap dan emergency tetap mendapatkan layanan dari dokter yang ada. "Pasien rawat inap dan emergency tetap mendapatkan pelayanan. Tapi, pasien peserta BPJS memang belum bisa dilayani," ujar David kepada GoRiau.com, Senin (19/9/2016) pagi di Telukkuantan. Karena itu, lanjut dia, dokter spesialis yang biasanya di poly kini berada di emergency dan rawat inap. "Poly memang belum dibuka, karena krisis obat. Tapi dokternya masuk di bagian emergency," jelas David.

Mengenai nasib RSUD ini, dirinya selaku direktur telah melakukan beberapa kali pertemuan dengan komite medik dan BPJS. "Kemaren kita sudah duduk bersama."

"Hasilnya, komite medik minta data obat apa saja yang belum ada. Ini sudah kita sampaikan ke Dinas Kesehatan. Nah, kalau data ini sudah keluar, rencananya kita duduk lagi bersama komite medik dan BPJS," papar David.

Ia berharap, segala kebutuhan obat-obatan segera terpenuhi agar pelayanan RSUD Telukkuantan bisa berjalan dengan normal.***