MEDAN -Partai Golkar saat ini terlalu over ekspolitasi dalam mengusung kembali Jokowi pada pilpres mendatang dengan memasang foto Jokowi di berbagai spanduk-spanduk calon kepala daerah, termasuk pada acara Rapat Kordinasi Teknis (Rakornis) di Jakarta beberapa waktu lalu.
"Hal ini tentunya menggiring Presiden Jokowi menabrak Undang-Undang Pemilu," kata Warjio, Pengamat politik dari Universitas Sumatera Utara (USU) kepada GoSumut, Kamis (15/9/2016).

Warjio menyebutkan, pemasangan gambar Jokowi ini terlihat hanya untuk kepentingan partai Golkar itu sendiri. 

"Karena jelas ini tidak berlandaskan pada etika politik dan cara berdemokrasi yang baik," sebut Warjio.