MEDAN -Banjir yang menggenani Jalan Dr Mansyur Medan diperkirakan masih berlanjut dan tinggi air mencapai 50 centimeter. Pengendara sepeda motor dan angkutan kota yang melintasi Jalan Dr Mansyur banyak yang mogok dan terjebak di tengah-tengah banjir. Pantauan Go Sumut, Jumat (9/9/2016) warga sekitar yang ada di lokasi banjir mendapat rejeki sesaat karena berkesempatan membantu mobil angkot dan sepeda motor yang mogok. Warga sekitar membantu mendorong mobil dan sepeda motor yang mogok, lalu pemilik kendaraan yang sepeda motor atau mobilnya didorong keluar dari jebakan banjir memberikan sejumlah uang karena telah dibantu.

Petugas dari Dinas Perhubungan, Kepolisian dan dibantu warga sekitar masih berjaga-jaga dan mengarahkan warga yang hendak melintasi Jalan Dr Mansyur agar mencari jalan alternatif dan tidak terjebak banjir.

Menurut Dedy warga Jalan Dr Mansyur, warga sudah diingatkan agar tidak melintas karena genangan banjirnya masih lumayan tinggi. Kalau dipaksakan juga, sepeda motor bisa mengalami rusak mesin.

“Kalau sudah mogok, ya kita bantu juga agar tidak berlama-lama terjebak banjir. Soal uang lelah atau sekadar ucapan terimakasih dari pengendara yang kita bantu tidak ada patokan. Terserah sajalah…..yang penting sama-sama senang,” katanya.