MEDAN - Seorang wartawati bernama Deli Erlina alias Adel yang menjadi korban penganiayaan dan pelecehan oleh oknum TNI AU Lanud Soewondo di kasus bentrokan Sari Rejo pada Senin (15/8/2016) lalu, sempat pingsan dan tidak sadarkan diri saat membuat laporan pengaduan kepada POM AU Lanud Soewondo, Kamis (25/8/2016). Peristiwa ini berawal saat pemeriksaan sedang berlangsung, disaat Adel sedang menceritakan kronologi penganiayaan dan pelecehan yang dialaminya.

"Ketika diminta untuk menerangkan kronologisnya, untuk menceritakan bagaimana ia dilecehkan, disitulah Adel langsung lemas dan pingsan," kata Aidil A  Aditya, kuasa hukum dari LBH Medan yang ikut mengadvokasi Adel.

Menurutnya, dugaan sementara Adel pingsan karena trauma yang berat atas pelecehan yang dilakukan terhadap dirinya. "Sepertinya Adel ini trauma berat dengan kejadian yang dialaminya. Dia tak kuat mengingat pelecehan yang menimpa dirinya kemarin," ungkap Aidil.

Meskipun pemeriksaan sempat tertunda untuk beberapa saat, namun setelah Adel sadarkan diri, pemeriksaan dilanjutkan kembali. "Saat ini kita masih di dalam ruang penyidik. Kondisinya Adel masih syok berat," tutup Aidil‎.