PADANG LAWAS - Setelah seminggu menghilang, jasad Pendi Sihombing (32) warga Unterudang II, Kecamatan Barumun Tengah (Barteng), Kabupaten Padang Lawas (Palas), akhirnya ditemukan di Lahan Kosnservasi PT SSL Rabu (17/8/2016), dengan kondisi mengenaskan. Yakni bagian tengkorak kepalanya ditemukan terpisah dari badannya yang sudah tinggal tulang belulang. Informasi yang diperleh Selasa (9/8/2016) kemarin, Pendi yang tinggal di perumahan karyawan perkebunan Unterudang II PT Torganda berangkat ke Desa Pasar Binanga, Kecamatan Barumun Tengah dengan mengendarai sepeda motor jenis Jupiter Z dan membawa dua jerigen kosong serta satu Tabung Gas ukuran 12 Kg.

"Sewaktu pergi dia mau membeli minyak dan gas ke Pasar Binanga, pakai kereta Jupiter Z warna merah menggunakan keranjang gandeng," ungkap sejumlah saksi yang ikut mencari Pendi.

Namun setelah hampir seminggu, Pendi tak juga kunjung pulang lalu warga dan pihak keluarga pun berusaha mencari keberadaannya. Bahkan, untuk memastikan keberadaan Pendi, keluarga menanyai pemilik usaha penjualan minyak dan gas yang dikunjunginya. Pemilik tempat membenarkan, kalau Pendi ada datang membeli minyak bensin dan gas.

Hingga Selasa (16/8/2016) keberadaan Pendi belum juga diketahui, akhirnya warga dan keluarga pun sepakat melakukan pencarian, dengan menyusuri tempat-tempat yang diduga dilewati Pendi. Dan Rabu (17/8/2016) pencarian warga pun berbuah hasil, jasad Pendi ditemukan di lahan hutan konservasi PT SSL dengan kondisi cukup mengenaskan. Bagian kepalanya ditemukan terpisah sekitar delapan meter dari jasad tubuhnya yang tinggal belulang. Jasad Pendi dikenali dari pakaian yang masih melekat di jasadnya dan sandal yang ditemukan di sekitar lokasi.

Namun untuk motif dan dugaan kematian Pendi, pihak Kepolisian Sektor Barteng masih melakukan penyidikan. Dan diketahui, sepeda motor, dua jerigen minyak dan tabung gas 12 Kg yang dibawa Pendi tidak ditemukan di lokasi.