MEDAN - Wakil Ketua Panita IPOS-Forum, Hakim Bako mengaku ada dua faktor penyebab maraknya pencurian kelapa sawit, yaitu karena maraknya konsumsi narkoba di masyarakat perkebunan dan sebagai 'sapi perah' bagi bupati incumbent atau penguasa daerah.
"Pencurian kelapa sawit dalam bentuk Tandan Buah Segar (TBS), masih menjadi permasalahan utama bagi pengusaha kelapa sawit saat ini, dan dari hasil penelitian kami selama ini penyebabnya adalah tingginya konsumsi pemakaian narkoba di masyarakat perkebunan saat ini dan juga dijadikannya sapi perah bagi Bupati. Karena hasil dari pencurian Ini dijual kepada industri atau pabrik kelapa sawit yang tidak memiliki kebun, " katanya kepada GoSumut, Senin (15/8/2016).

Untuk itu dia berharap masalah ini menjadi perhatian pemerintah, karena sawit ini adalah bisnis yang tidak bisa dipandang sebelah mata. Terlebih bisnis sawit merupakan penyumbang devisa terbesar kedua.