SIPIROK - Dinas Nakertransos Tapanuli Selatan memonitoring penyaluran dana peserta keluarga harapan (PKH) rumah tangga sangat miskin (RTSM) tahap 2 Tahun 2016 di wilayah kerjanya.
"Alhamdulillah, semuanya aman dan lancar," ujar Kadis Nakertransos Tapanuli Selatan, Parulian Nasution dari hasil monitoring di kecamatan Angkola Barat, Tapanuli Selatan, Jumat (5/8/2016).
Pihaknya harus melihat dari dekat sejauhmana sambutan dan pelayanan didapatkan masyarakat saat mau mencairkan dana PKH tersebut.
Selain itu pihaknya tidak berkeinginan adanya pihak atau oknum-oknum yang ingin dan mencoba 'bermain' terkait penyaluran dana untuk keluarga miskin tersebut.
Kabid Sosial Nakertransos Tapsel, Porang Pane selaku ketua unit pelaksana PKH merinci peruntukkan dana sebesar itu.
Kecamatan Angkola Selatan Rp498 juta untuk 889 jumlah keluarga miskin (KM), Angkola Timur Rp291 juta untuk 494 KM, SD.Hole Rp313 juta lebih untuk 569 KM.
Selanjutnya, Aek Bilah Rp117 juta lebih untuk 207 KM, Tantom Angkola Rp 262 juta lebih untuk 448 KM, Sayurmatinggi Rp325 juta lebih untuk 550 jumlah KM.
Lalu Batang Toru hampir Rp 158 juta untuk 308 KM, Marancar. Rp132 juta lebih untuk 238 KM, Muara Batangtoru, Rp 108 juta lebih untuk 213 KM, Angkola Sangkunur Rp214 juta lebih untuk 393 KM, Sipirok Rp 322 juta lebih untuk 573 KM.
Sedang untuk kecamatan Arse Rp 108 juta lebih untuk 204 KM, Angkola Barat Rp 297 juta untuk 532 KM, Batang Angkola Rp 425 juta lebih untuk 765 jumlah keluarga miskin.
"Adapun total dana PKH tahap dua 2016 disalurkan buat RTSM di 14 kecamatan se-Tapanuli Selatan senilai Rp 3.575.889.000 untuk sebanyak 6382 jumlah keluarga miskin,"kata Porang.
Bupati Tapanuli Selatan H.Syahrul M.Pasaribu,SH sebelumnya juga sempat menegaskan, "siapapun jangan coba bermain-main dengan dana PKH."
"Untuk tahap kedua dana PKH Tapanuli Selatan bersumber dana kementerian Sosial RI Tapanuli Selatan lebih dari Rp.3,5 milyar,"kata Parulian lebih lanjut.
"Alhamdulillah, semuanya aman dan lancar," ujar Kadis Nakertransos Tapanuli Selatan, Parulian Nasution dari hasil monitoring di kecamatan Angkola Barat, Tapanuli Selatan, Jumat (5/8/2016).
Pihaknya harus melihat dari dekat sejauhmana sambutan dan pelayanan didapatkan masyarakat saat mau mencairkan dana PKH tersebut.
Selain itu pihaknya tidak berkeinginan adanya pihak atau oknum-oknum yang ingin dan mencoba 'bermain' terkait penyaluran dana untuk keluarga miskin tersebut.
Kabid Sosial Nakertransos Tapsel, Porang Pane selaku ketua unit pelaksana PKH merinci peruntukkan dana sebesar itu.
Kecamatan Angkola Selatan Rp498 juta untuk 889 jumlah keluarga miskin (KM), Angkola Timur Rp291 juta untuk 494 KM, SD.Hole Rp313 juta lebih untuk 569 KM.
Selanjutnya, Aek Bilah Rp117 juta lebih untuk 207 KM, Tantom Angkola Rp 262 juta lebih untuk 448 KM, Sayurmatinggi Rp325 juta lebih untuk 550 jumlah KM.
Lalu Batang Toru hampir Rp 158 juta untuk 308 KM, Marancar. Rp132 juta lebih untuk 238 KM, Muara Batangtoru, Rp 108 juta lebih untuk 213 KM, Angkola Sangkunur Rp214 juta lebih untuk 393 KM, Sipirok Rp 322 juta lebih untuk 573 KM.
Sedang untuk kecamatan Arse Rp 108 juta lebih untuk 204 KM, Angkola Barat Rp 297 juta untuk 532 KM, Batang Angkola Rp 425 juta lebih untuk 765 jumlah keluarga miskin.
"Adapun total dana PKH tahap dua 2016 disalurkan buat RTSM di 14 kecamatan se-Tapanuli Selatan senilai Rp 3.575.889.000 untuk sebanyak 6382 jumlah keluarga miskin,"kata Porang.
Bupati Tapanuli Selatan H.Syahrul M.Pasaribu,SH sebelumnya juga sempat menegaskan, "siapapun jangan coba bermain-main dengan dana PKH."
"Untuk tahap kedua dana PKH Tapanuli Selatan bersumber dana kementerian Sosial RI Tapanuli Selatan lebih dari Rp.3,5 milyar,"kata Parulian lebih lanjut.