SAMOSIR - Musim kemarau yang berkepanjangan di wilayah Samosir membuat lahan pertanian di Samosir semakin mengering.
Pantuan Gosumut, pagi ini Kamis(4/8/2016) di Kecamatan Palipi, lahan warga terlihat memutih dan mengeras hingga tanaman tidak kunjung ditanam. Kemudian beberapa petani juga terlihat mengambil air dari Danau Toba yang tidak terlalu jauh dari lahan pertanian untuk menyiram lahan mereka. Dan, petani yang jauh dari danau harus menunggu hujan turun.
Ando Sinaga salah satu petani menerangkan, jika dalam waktu satu bulan kedepan hujan tidak kunjung turun, kemungkinan ia dan beberapa petani di Palipi akan kekurangan pangan.
"Hujan sudah lama tidak turun, lihat saja semua lahan memutih dan sangat kering. Tidak bisa menanam apa apa," katanya.
Sementara itu, informasi yang dihimpun, Dinas Pertanian Samosir hingga saat ini tidak bisa berbuat apa apa. Padahal, jika dilihat dari tahun-tahun yang lalu, Dinas Pertanian selalu menggangarkan pembelian pompa air yang diperuntukkan bagi masyarakat.
Pantuan Gosumut, pagi ini Kamis(4/8/2016) di Kecamatan Palipi, lahan warga terlihat memutih dan mengeras hingga tanaman tidak kunjung ditanam. Kemudian beberapa petani juga terlihat mengambil air dari Danau Toba yang tidak terlalu jauh dari lahan pertanian untuk menyiram lahan mereka. Dan, petani yang jauh dari danau harus menunggu hujan turun.
Ando Sinaga salah satu petani menerangkan, jika dalam waktu satu bulan kedepan hujan tidak kunjung turun, kemungkinan ia dan beberapa petani di Palipi akan kekurangan pangan.
"Hujan sudah lama tidak turun, lihat saja semua lahan memutih dan sangat kering. Tidak bisa menanam apa apa," katanya.
Sementara itu, informasi yang dihimpun, Dinas Pertanian Samosir hingga saat ini tidak bisa berbuat apa apa. Padahal, jika dilihat dari tahun-tahun yang lalu, Dinas Pertanian selalu menggangarkan pembelian pompa air yang diperuntukkan bagi masyarakat.