PADANG LAWAS - Kantor Dinas Pekerjaan Umum Pertambangan dan Energi (PUPE) Kabupaten Padang Lawas (Palas) dibobol maling.

Dari insiden itu sejumlah alat elektronik yang ada di kantor tersebut raib. Diantaranya laptop sebanyak 3 unit, 1 unit kamera, infocus sebanyak 1unit dan uang tunai dibawa lari kawanan maling sebesar Rp 7,8 juta.

Diduga, kawanan maling membobol Kantor PUPE Palas dengan merusak seluruh pintu pada tiap-tiap ruang bidang kantor instansi pemerintah itu.

Kadis PUPE Palas Ir Ulil Fadil Nasution saat disambangi wartawan di kantor Dinas PU dan Pertamben, Senin (20/6/2016) menyebutkan, ia mengetahui kantor intansi pemerintah yang dipimpinnya itu dibobol maling, pagi hari, sekira pukul 08.00 WIB saat dirinya masuk kerja.

"Saya terkejut melihat pintu-pintu ruangan bidang-bidang dalam kondisi terbuka dan rusak, diantarnya pintu ruang bendahara, Bina Marga, Cipta Karya serta Pengairan sudah rusak, saya menduga rusaknya pintu itu karena dibobol maling,” jelasnya.

“Secara lisan peristiwa itu saya laporkan ke Pak Wabup Palas, tentang perihal kejadian pembobolan di kantor PUPE. Oleh Pak Wabup disarankan untuk membuat laporan ke pihak Kepolisian Sektor Barumun,” ungkap Ulil.

Setelah dilapor kepihak kepolisian, kata Ulil, sekitar pukul 09.00 WIB Kapolsek Barumun bersama anggotanya datang ke kantor PUPE untuk melakukan identifikasi cek lokasi kejadian. “Peristiwa pembobolan kantor PU disantroni kawanan maling untuk penyelidikannya kita serahkan ke pihak kepolisian,” jelasnya.

Sementara itu, Kapolsek Barumun, AKP Sammailun Pulungan SH menyatakan, pihaknya masih melakukan identifikasi dan melidik sejumlah saksi terkait kasus pembobolan Kantor Dinas PUPE Palas itu.

"Rencananya, kita akan melakukan identifikasi di lokasi kejadian bersama tim dari Polres Tapsel. Kami menduga, kejadian ini dilakukan pada malam hari. Prediksi sementara terjadi Minggu malam 19 Juni 2016," sebutnya.

"Untuk identifikasi awal, dari hasil keterangan beberapa orang pegawai dari masing-masing ruangan yang dirusak oleh pelaku pembobol kami dapatkan informasi beberapa alat elektronik yang hilang akibat kejadian ini, yakni, 3 unit laptop, 1 unit infocus, 1 unit kamera merek nikon, 1 unit alat GPS dan uang tunai sebesar Rp. 7,8 juta," terangnya.

Dikatakan AKP Sammailun Pulungan, modus operandi pelaku pembobol pada Kantor PUPE Palas ini, merusak seluruh pintu yang ada pada bagian dalam Kantor Dinas PUPE Palas dengan cara mencongkel pintu bagian luar.

“Kita lihat pintu-pintu pada bagian luar sepertinya dicongkel oleh pelaku untuk bisa masuk ke bagian dalam ruang kantor. Setelah di dalam kantor, pelaku membobol atau merusak seluruh pintu-pintu ruangan dan menyatroni isi ruangan untuk mengambil barang- barang berharga yang ada didalam ruangan,” ujar Kapolsek.

Untuk melengkapi berkas penyelidikan kasus ini, pihak kepolisian masih memeriksa dan meminta keterangan dari sejumlah security dan penjaga kantin pada kantor instansi pemerintah itu. "Untuk sementara ditaksir kerugian yang timbul akibat kejadian ini ratusan juta rupiah," pungkasnya. ***