JAKARTA- Kondisi terjadinya kriminalisasi kepada Ketua Umum PSSI La Nyalla Mahmud Mattalitti sehingga ditahan di Kejaksaan Agung, memantik komentar juru bicara PSSI Tommy Welly, Minggu (12/06/2016) malam.

Pria yang biasa dipanggil Bung Towel itu mengaku sangat miris dengan apa yang terjadi terhadap ketua umum PSSI dan kondisi otoritas tertinggi sepak bola Indonesia saat ini.

"Bayangkan saja, demi PSSI dan menjaga marwah organisasi PSSI, saat ini Ketum PSSI La Nyalla Mattalitti mengalami situasi dan perlakuan seperti sekarang  ini. Justru yang menyedihkan  mereka yang selama ini dibela beliau, berbalik mengkhianatinya. Ini sungguh keterlaluan," ujar Towel kepada GoNews Group melalui pesan whatsapp.

Towel mengatakan, kendati demikian dirinya yakin bahwa ketua umum yang juga Ketua Kadin Jatim itu  ikhlas menghadapi ini semua karena memang prinsipnya membela kebenaran yang dia pegang teguh sejak mendapatkan amanat menjadi ketua umum.

"Tapi satu pelajaran besar dari kenyataan ini yang ironis adalah bahwa keluarga sepak bola kita masih miskin integritas dan hati nurani. Kesetiaan pada prinsip kebenaran menjadi sesuatu yang langka. Dan selama keluarga sepak bola kita masih berperilaku seperti ini, sepak bola kita hanya akan terus berputar dalam lingkaran setan kepentingan segelintir kelompok,"beber pria yang juga pengamat sepak bola kelas atas Indonesia itu.

Towel menilai kondisi saat ini seperti  aktor politik, keluarga sepak bola alias PSSI tak pernah jadi insan sepakbola tulen. Yang dimana, imbuh Towel, bicara atas nama kebaikan sepakbola padahal hanyalah seolah-olah saja.

"Ironis! Tapi kebenaran dan yang benar, akan tetap benar untuk selamanya. Salam hormat dan doa untuk Ketum PSSI La Nyalla Mattalitti. Kebenaran bisa disalahkan, tapi kebenaran tidak bisa dikalahkan. Doa kami untuk pak Nyalla,"tegasnya. ***