TAPAKTUAN – Upaya pencarian yang dilakukan sejak kemarin, Senin (30/5/2016) siang sampai hari ini korban terseret gelombang pasang di pesisir Gampong Padang Bakau, Labuhanhanji, Kabupaten Aceh Selatan belum membuahkan hasil.

Ketua Satuan Tugas (Satgas) SAR Aceh Selatan, May Fendri kepada GoAceh, Selasa (31/5/2016) mengungkapkan, dari kemarin upaya pencarian korban hilang terus dilakukan. Namun belum ada tanda-tanda ditemukan.

“Sejak hanyut terseret ombak pada pukul 13.30 WIB kemarin, lebih kurang sudah 28 jam, korban Mutazam (16), penduduk Manggis Harapan belum diketahui nasibnya. Peristiwa ini masih misterius, bisa jadi korban telah meninggal dunia akibat tenggelam,” tandasnya.

Pencarian korban menerjunkan dua unit perahu karet Tim SAR, satu unit perahu karet BPBD dan sejumlah armada nelayan. Sejauh ini belum ada tanda-tanda keberadaan korban. “Kondisi laut masih bergelombang besar, keruh dan deras. Dikhawatirkan, tubuh korban terbawa arus ke kedalaman sehingga sulit disisir,” urainya.

Informasi dihimpun, dua korban yang selamat, Musriadi (24) warga Padang Bakau dan Hendrik (15) penduduk gampong Manggis Harapan sudah diperbolehkan pulang ke kediamananya usai menjalani pengobatan di Puskesmas. Kondisi korban masih lemas dan trauma.