TAPAKTUAN – Lagi asyik mandi di pantai pesisir Gampong Padang Bakau, Kecamatan Labuhanhaji, Kabupaten Aceh Selatan, tiga pemuda terseret ombak. Akibatnya, di antaranya hilang, dan dua lagi selamat sehingga harus dilarikan ke Puskesmas.

“Saat ini kami bersama nelayan dibantu jajaran TNI/Polri sedang melakukan pencairan korban yang hilang. Kondisi tempat kejadian berair keruh dengan hempasan ombak besar. Tim SAR berusaha menyisir lokasi dengan menggunakan perahu karet dan kapal nelayan,” kata Ketua Satuan Tugas (Satgas) SAR Aceh Selatan, May Fendri, Senin petang (30/5/2016)

Kepada GoAceh, May Fendri menandaskan, korban hilang bernama Mutazam (16) penduduk Manggis Harapan. Sedangkan kedua temannya yang berhasil selamat dan dirawat intensif di Puskesmas Labuhanhaji adalah Musriadi (24) warga Padang Bakau dan Hendrik (15) berdomisili di Gampong Manggis Harapan. Lokasi kejadian saat ini sedang disesaki ratusan masyarakat.

Kapolsek Labuhanhaji, Ipda Harun yang dikonfirmasi menyebutkan, peristiwa naas itu terjadi sekira pukul 13.30 WIB. Ketiga korban mandi di pinggir pantai. Tiba-tiba ombak besar datang menghempas, lalu menyeret tubuh korban.

“Naas menimpa Mutazam, ketika nelayan hendak memberi pertolongan, tubuh korban keburu tenggelam dan hilang ditelan air laut. Posisi korban Mutazam saat itu jauh dari Musriadi dan Hendrik. Kita dan tim SAR serta dibantu para nelayan terus berusaha mencari korban yang hilang,” pungkas Harun.

Sementara belum lama, 21 Mei 2016 lalu, satu nelayan tewas dan satu kritis di Gampong Mata Ie, Kecamatan Pasie Raja, Aceh Selatan, akibat perahu yang mereka tumpangi karam dihempas ombak besar.