PADANG - Adanya indikasi kemunculan atau bangkitnya faham kominisme di Indonesia, ditentang keras Persatuan Tarbiyah Islamiyah. Karena paham ini disamping melanggar agama, juga merupakan paham yang anti Tuhan atau atheisme. Untuk itu, segala upaya munculnya faham komunisme harus dilawan.

Penegasan ini disampaikan Ketua Persatuan Tarbiyah Islamiyah Sumbar H. Boy Lestari Dt. Palindih, di sela-sela acara HUT ke-88 Persatuan Tarbiyah Islamiyah di Asrama Haji Tabing, Padang, Sabtu (14/5/2016).

Disebutkan Boy, aturan yang melarang faham komunisme di Indonesia sudah jelas. Jadi, dngan aturan yang ada dan pengalaman sejarah masa lalu, Tarbiyah tidak akan tinggal diam dengan indikasi munculnya faham komunis yang saat ini jadi perhatian di Indonesia.

Boy juga menyebutkan, pihaknya akan berada di garis depan dalam melakukan perlawanan faham komunis di Sumbar. Jadi, katanya, jangan coba-coba membangkitkan kmbali faham komunis di Sumbar.

Sebelumnya, penolakan dan perang lawan faham komunisme ini juga dilontarkan Wagub Sumbar Nasrul Abit. Bahkan Nasrul menyebutkan, tidakn ada tempat untuk tumbuh dan bangkit kembali faham komunis di Indonesia, terutama di Sumbar. Karena aturannya sudah jelas dan TAP MPR-nya belum dihapus. ***