PADANG - Pembebasan salah seorang Putra Sumatera Barat Wendi Rakhadian, memberikan rasa syukur yang mendalam bagi rakyat Sumbar, khususnya warga Kota Padang dan keluarga besar Wendi. Ia sampai di Padang, Selasa (3/5/2016) dan disambut Wakil Gubernur, Walikota Padang serta keluarga besarnya di Bandara Internasional Minangkabau.

Wagub Sumbar H. Nasrul Abit, mengucapkan terima kasih kepada pemerintah Indonesia dan tokoh yang berperan penting dalam pembebasan 10 orang sandera. Juga, termasuk negosiator pembebasan, Mayjen TNI (Purn) Kivlan Zein yang juga putra Minang, serta pemerintah Filipina.

"Berkat kerja keras merekalah semua para sandera termasuk Wendi bisa dibebaskan," kata Wagub.

Sementara itu, Wako Padang Mahyeldi menambahkan, selain mengucapkan selamat kepada Wendi atas pembebasan, ia juga berharap, Wendi segera fit kembali dan bisa berkatifitas kembali seperti semula.

Dalam pembebasan ini, negosiator Indonesia Mayjen Kivlan Zein, memastikan tidak ada uang tebusan oleh pemerintah Indonesia. Caranya yakni operasi intelijen dan negosiasi.

"Tidak ada uang tebusan dalam pembebasan para sandera, ini murni operasi intelijen Indonesia dan Filipina," ujar Mantan Kepala Staf Kostrad ini. (Charlie/Mursalim)