PADANG – Walikota Padang menginginkan masjid dan mushalla ramai. Terutama pada saat shalat subuh. Sehingga ramainya masjid dan mushalla seperti pelaksanaan shalat Jumat.

“Kita ingin masjid dan mushalla di Padang ketika subuh sama ramainya dengan shalat Jumat. Berdesakan yang ingin masuk,” kata Walikota Padang, H. Mahyeldi Dt Marajo saat memberikan reward bagi “Pejuang Subuh” di Masjid Darussalam, Seberang Palinggam, Kecamatan Padang Selatan, Sabtu (23/4/2016).

Keinginan yang disampaikan Walikota tersebut untuk memotivasi seluruh umat Muslim yang ada di Padang agar tidak meninggalkan shalat subuh. Sebab, menurut Walikota, pada saat subuh itu malaikat datang menurunkan rezeki kepada seluruh umat.

“Ketika malaikat turun membawa rezeki, kita sedang berdoa,” sebut Walikota.

Mahyeldi menyebut bahwa program hafal Alquran dan “Pejuang Subuh” sudah berjalan dengan baik. Warga, terutama anak-anak hingga remaja dibimbing orangtua untuk belajar Alquran serta melaksanakan shalat subuh berjamaah berturut-turut di masjid maupun mushalla.

“Sekarang sudah bertambah banyak yang hafal Alquran. Kemarin saya bersama gubernur telah mewisuda sebanyak enam ratusan lebih penghafal Alquran. Sebelumnya juga begitu, lebih 30 orang yang hafiz,” ungkap Walikota.

Di Masjid Darussalam, sebanyak 10 “Pejuang Subuh” menerima reward dari Walikota Padang. Penerima reward tersebut yakni Nuraini, Raditya, Devi Permatasari, Wahyu Darmawan, Brahma Suhendar, Rivaldi, Bagas, Adrian, Angelina, serta Icha.

Sedangkan “Pejuang Subuh” di Mushalla Nurusalam yang mendapat reward dari Walikota Padang yakni Tasya Wulandari, Ananda Aulia Putri, Faira Nadiva, Salsa Nabila, Luthfi Fajar Putra, Nabila Marsani, Jihan Ramadhani, Sefri Chandra Putra, M. Firdaus, Sovia Martina, Nurhalimah, Devri Fernando. (Charlie/Mursalim)