SIGLI - Sebanyak 37 kepala keluarga (KK) di empat kecamatan di Pidie yang rumahnya terendam banjir pada 27 Januari 2016 lalu segera menerima uang sewa rumah sebesar Rp 2.100.000/KK. Uang sewa rumah itu sebagai pengganti bantuan hunian sementara (huntara) kepada korban banjir di Muara Tiga, Padang Tiji, Batee, dan Mila.

Kepala Pelaksana Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Pidie, Apriadi, Jumat (4/3), mengatakan, uang itu akan diserahkan secara tunai melalui kantor camat pada Senin (7/3) mendatang. Menurutnya, dana tersebut bersumber dari Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB) Pusat.

Disebutkan, uang sewa rumah tersebut paling banyak didapat korban banjir di Padang Tiji yaitu 20 KK. Disusul Muara Tiga 14 KK, Batee dua KK, dan Kecamatan Mila satu KK.

Kepala Bidang (Kabid) Kedaruratan BPBD Pidie, Dewan Ansari menambahkan, pihaknya sudah menghimpun data kerusakan akibat banjir. “Rumah yang paling banyak di Padang Tiji dan Muara Tiga,” ujarnya.

Dari 40 rumah yang roboh dan hanyut, sebut Dewan, 200 unit di antaranya berada Padang Tiji serta 52 unit lainnya rusak. Di Muara Tiga, rumah yang roboh sebanyak 14 unit dan rusak 45 unit. Sementara di Kecamatan Batee, empat rumah roboh dan 193 unit rusak. Sedangkan di Kecamatan Mila, dua rumah roboh dan Kecamatan Pidie satu unit.(aya/SNC)