DURI - Kawanan hewan berbadan bongsor yang memiliki belalai dan hidung yang panjang, menyambangi perumahan warga di Kopelapip, Kelurahan Pematang Pudu, Kecamatan Mandau, Kabupaten Bengkalis, Provinsi Riau, Selasa (2/2/2016) sekitar pukul 18.30 WIB.

Tentunya gajah liar yang berdiri tegak dibelakang rumah, membuat warga yang melihatnya takajuik (terkejut, red). Induk gajah yang membawa tiga ekor anaknya, seliweran di sekitar rumah warga Kopelapip. Karena tak ingin ada korban jiwa atau rumah yang dirusak, kawanan gajah pun diusir menggunakan mercon oleh warga.

"Pengusiran warga Kopelapip, sampai pukul 21.30 WIB. Saat pengusiran, kawanan gajah liar yang keluar dari Hutan Talang terpecah menjadi dua kelompok," ujar Ketua Hipam (Himpunan Penggiat Alam) Duri-Riau, Zulhusni kepada GoRiau.com.

Masih dikatakannya, gajah yang tinggi hampair setinggi rumah warga, pun asik lalu lalang di depan rumah warga. Gajah yang keluar dari habitatnya itu, karena ingin mencari makan.

"Buah pisang dan tanaman pisang milik warga Kopelapip, habis dimakan gajah. Memang terlihat paniknya warga saat melihat gajah liar. Bahkan, ada warga yang tak sadar gajah sudah tegak berdiri dibelakang rumahnya," jelasnya.

Saat ini keberadaan gajah liar, sudah kembali lagi masuk ke dalam Hutan Talang. Dimana hutan itu merupakan habitatnya yang kini sudah jauh berkurang luasnya. ***