PULAU PUNJUNG - Satu orang tersangka pelaku kawasan pencuri terkait tewasnya anggota Brimob Polda Sumbar yang terjadi di perkebunan milik PT Sumbar Andalas Kecana (PT SAK) berhasil di tangkap di daerah lampung. Pelaku ini bernama Rudi (RD) umur 27 tahun. Ia berhasil usai peristiwa ke tempat oranng tua di Lampung dan menjadi buronan polisi.

Dengan tertangkap seorang pelaku yang diduga ikut serta dalam tewasnya anggota brimob polda sumbar akan mengukap tabir peristiwa ini sebenarnya. Kapolres Dharmasraya AKBP Lalu Muhamad Iwan Mahardan melalui Kasat Reskim Polres Dharmasraya AKP Lazuardi di rungannya senin (01/02/2016) mengatakan memang betul sekali seorang pelaku yang ikut serta dalam kasus meninggal 2 orang anggota brimob yang terjadi berapa waktu lalu.Tempat Peristiwa Kejadian perkebunan sawit milik PT Sumbar Andalas Kecana (PT SAK).

Usai kejadia, kata Lazuardi, kami terus melakukan pengembangan dan penyilidikan siapa dalang di balik peristiwa ini. Setelah melakukan peyelidikan atas nama RD, salah pelaku yang ikut serta dalam peristiwa tersebut. Polisi terus mencarinya.

Kasat Reskrim menceritakan bagaimana ia bisa kabur ke Lampung. Usai kejadian, RD hari itu langsung kabur ke rumah suadaranya di daerah SP 3 Kecamatan Padang laweh. Dan Selasama malam, 26 januari 2016, polisi bergerak mengejarkan ke Tiumang. Ternyata ia sudah berangkat kabur ke Lampung dengan naik bus. Polisi melakukan pengejaran sampai ke Bungo Tebo, Jambi.

Ia kemudian pindah bus di Tebo. Dan bisa lolos sampai ke Lampung. Tapi polisi tak patah arang. Hasil kerja dan usaha keras, polisi mendapat kan alamat pelaku ini di daerah Lampung Tengah. Berkodinasi dengan Pihak Polda Lampung dan Polres Lampung Tengah akhirnya salah satu pelaku ini berhasil di tangkap pada hari Sabtu sore sekitar jam 14:30 WIB di rumah orang tuanya di Desa Talang Jawa Kecamatan Selagai Lingga Kabupaten Lampung Tengah Propinsi Lampung.

"Pada hari senin tanggal 01 Febuari 2016 sekitar jam 04:20 wib anggota kami bersama pelaku berhasil membawa pelaku ke Polres Dharmasraya. Saat ini pelaku kami tahan dan akan kami lakukan penyilidikan lebih lanjut," tegas Kasat Reskim Polres Dharmasraya. (***)