SELATPANJANG - Penjabat Bupati Kepulauan Meranti, Drs H Edy Kusdarwanto MM, menyatakan sikapnya terhadap kabupaten termuda se Riau. Kata Edy, demi Meranti, jangankan hanya luka, nyawa pun mau Ia pertaruhkan.

Pernyataan itu dilontarkan Edy, ketika membahas tentang ekowisata mangrov di Gedung Orange Kantor Bupati Kepulauan Meranti, Jalan Dorak Selatpanjang, Jumat (15/1/2016).

Kata laki-laki berkacamata itu, meskipun Ia dianggap bupati abal-abalan, namun statusnya saat ini masih sebagai pejabat di Provinsi Riau, yaitu Asisten III Setdaprov. Dimana, Meranti merupakan bagian dari Provinsi Riau, sehingga perhatian pemprov ke Kepulauan Meranti memang harus diberikan.

Ditambahkan lagi, Ia sudah menjadi bagian dari Kota Sagu. Setelah Ia berbaur dengan masyarakat Meranti beberapa bulan belakangan, Ia sudah mengerti kondisi Meranti.

Menurutnya, kesulitan-kesulitan di Meranti sudah Ia ketahui. Untuk itu, demi Meranti Edy berjanji akan mempertaruhkan apa saja termasuk nyawa.

"Walaupun saya bupati abal-abal, tapi saya pejabat di Riau. Meranti bagian dari Riau, Saya sudah tau kesulitan-kesulitan di Meranti. Demi Meranti, jangankan hanya luka, nyawapun saya pertaruhkan," kata Edy Kusdarwanto. ***