PASAMAN - Diduga rem kendaraaan tidak berfungsi dengan baik, sebuah kecelakaan tunggal terjadi di jalan lintas Sumatera, Jorong Padang Laweh, Nagari Gango Hilia, Kecamatan Bonjol, Kabupaten Pasaman, Jumat, 18 Desember 2015.
Truk yang membawa muatan ban bernomor polisi BK 8237 EC dengan tujuan Medan itu, langsung terbakar setelah truk masuk ke jurang yang ada di sisi kanan jalan.
Akibat kejadian itu, sopir truk bernama Miskun (48), warga Desa Timbang Deli, Kecamatan Galang Lubuk Pakam, Sumatera Utara, meninggal di Tempat Kejadian Peristiwa.
"Selain sopir, kenek truk bernama Suheri (43), yang juga merupakan warga Timbang Deli, juga ikut menjadi korban, akan tetapi ia selamat dari maut, namun mengalami luka serius," terang Kasat Lantas Polres Pasaman Iptu Fion Joni Hayes.
Kasat Lantas juga menyebutkan, Suheri mengalami luka robek pada telapak kaki kanan, tumit kaki kiri dan patah tulang. "Saat ini, Suheri masih menjalani perawatan di RSUD Lubuk Sikaping," terangnya.
Menurut Fion kronologis kecelakaannya berawal saat truk yang dikemudikan Miskun melaju dari arah Bukittinggi menuju Bonjol, Kabupaten Pasaman.
Pada saat melewati turunan tajam dekat Lurah Barangin, diduga rem tidak berfungsi, sehingga truck yang melaju kencang tidak terkendali dan melebar ke arah kanan, kemudian menghantam pagar jalan.
Setelah menghantam pagar jalan, sopir mencoba membawa arah truk ke kiri. Namun, truk itu oleng dan tidak terkendalikan lagi hingga terjun ke jurang di sebelah kanan itu.
"Detik itu juga, percikan api yang belum diketahui sumbernya membakar seluruh ban yang diangkut, begitu juga dengan beberapa bagian mobil lainnya," terang Kasat Lantas.(**)
Truk yang membawa muatan ban bernomor polisi BK 8237 EC dengan tujuan Medan itu, langsung terbakar setelah truk masuk ke jurang yang ada di sisi kanan jalan.
Akibat kejadian itu, sopir truk bernama Miskun (48), warga Desa Timbang Deli, Kecamatan Galang Lubuk Pakam, Sumatera Utara, meninggal di Tempat Kejadian Peristiwa.
"Selain sopir, kenek truk bernama Suheri (43), yang juga merupakan warga Timbang Deli, juga ikut menjadi korban, akan tetapi ia selamat dari maut, namun mengalami luka serius," terang Kasat Lantas Polres Pasaman Iptu Fion Joni Hayes.
Kasat Lantas juga menyebutkan, Suheri mengalami luka robek pada telapak kaki kanan, tumit kaki kiri dan patah tulang. "Saat ini, Suheri masih menjalani perawatan di RSUD Lubuk Sikaping," terangnya.
Menurut Fion kronologis kecelakaannya berawal saat truk yang dikemudikan Miskun melaju dari arah Bukittinggi menuju Bonjol, Kabupaten Pasaman.
Pada saat melewati turunan tajam dekat Lurah Barangin, diduga rem tidak berfungsi, sehingga truck yang melaju kencang tidak terkendali dan melebar ke arah kanan, kemudian menghantam pagar jalan.
Setelah menghantam pagar jalan, sopir mencoba membawa arah truk ke kiri. Namun, truk itu oleng dan tidak terkendalikan lagi hingga terjun ke jurang di sebelah kanan itu.
"Detik itu juga, percikan api yang belum diketahui sumbernya membakar seluruh ban yang diangkut, begitu juga dengan beberapa bagian mobil lainnya," terang Kasat Lantas.(**)