SEVILLA – Barcelona bertandang ke markas Sevilla untuk melakoni duel Leg I Supercopa de Espana alias Piala Super Spanyol 2016, Senin (15/8) dinihari WIB. Barcelona mengincar start optimal di musim baru, tapi tidak bakal mudah karena lawan mereka adalah tim yang sekarang juga mulai piawai mendominasi permainan di atas lapangan.
Barcelona turun di ajang ini dengan mengusung status sebagai juara La Liga dan Copa del Rey. Sedangkan Sevilla adalah runner-up Copa del Rey 2015-2016.
 
Ini merupakan laga resmi pertama Barcelona di musim anyar. Sevilla sudah terlebih dahulu memanasakan mesin dengan duel melawan Real Madrid di Piala Super Eropa, dan mereka ditaklukkan Real Madrid 2-3 lewat ekstra time.
 
Sevilla era baru, dengan pelatih anyar Jorge Sampaoli dan sederet pemain anyar seperti Luciano Vietto dan Franco Vazquez, merupakan ancaman bagi tim manapun, tak terkecuali Barcelona. Filosofi Sampaoli adalah: Jangan sampai didominasi lawan di atas lapangan.
 
Sevilla sepertinya butuh waktu untuk menjadi satu. Jika duel kontra Madrid dianggap sebagai salah satu pemanasan dan pematangan skema, maka ini bisa jadi tanda bahaya bagi Barcelona, yang sepertinya tidak bakal diperkuat kiper Marc-Andre ter Stegen akibat cedera.
 
Barcelona racikan Luis Enrique merupakan salah satu tim yang paling jago untuk urusan mendominasi lawan. Dengan lapangan tengah yang dihuni gelandang-gelandang berstatus pass master semacam Sergio Busquets dan Andres Iniesta plus Lionel Messi dan Luis Suarez, meski minus Neymar yang tampil di Olimpiade. Lawan-lawan Barca biasanya dibuat sibuk bertahan.
 
Terakhir kali Barcelona berhadapan dengan Sevilla adalah di final Copa del Rey musim lalu. Sevilla yang waktu itu masih dilatih Unai Emery, sekarang di PSG, dan Barcelona menang 2-0 lewat gol Neymar dan Jordi Alba. Tak heran kali ini pun Barca diprediksi menang telak 2-0.