MADRID - Isu pengaturan skor dan pemberian bonus yang merebak di Spanyol membuat La Liga waspada di pekan terakhir kompetisi 2015/2016. Hari terakhir La Liga ini bakal mendapatkan pengawasan ekstra dari para otoritas, sebagaimana diklaim oleh El Confidencial. Sekitar 22 utusan dari otoritas pajak Spanyol siap memantau pertandingan-pertandingan yang melibatkan pertaruhan degradasi dan perebutan titel juara Spanyol. Kewaspadaan ini merupakan buah dari isu miring tentang kiper Granada, Ivan Kelava.

Pemain asal Kroasia itu sempat mengatakan pada jurnalis bahwa akan ada "bonus" dari Real Madrid jelang kunjungan di Los Carmenes. Adapun pemain terkait menyangkal komentarnya sendiri kemarin.

Pihak La Liga menolak untuk menurunkan kewaspadaan mereka. Menurut surat kabar Spanyol tersebut, para utusan siap mendeteksi apakah tim atau pemain menerima tambahan pemasukan tanpa kejelassan, baik menang atau kalah dalam pertandingan tersebut.

Presiden Dewan Olahraga Spanyol, Miguel Cardinal, menjadi salah satu penyidik tindakan ini dan siap memprioritaskan pertandingan yang mungkin memengaruhi papan atas atau papan bawah. Pertandingan-pertandingan itu di zona degradasi seperti Real Betis versus Getafe, Sporting Gijon versus Villarreal, Rayo Vallecano versus Levante. Kemudian perebutan gelar juara, Granada versus Barcelona, dan Deportivo La Coruna versus Real Madrid.

Isu pemberian bonus kepada tim dan pemain bukan hal baru di Spanyol dan pekan ini petinggi La Liga Javier Tebas mengaku bakal mengawasi ketat beberapa pertandingan.