JAKARTA - Kawasan wisata Bukit Suligi di Kabupaten Rokan Hulu, Provinsi Riau, meraih peringkat pertama pada ajang Apresiasi Anugerah Pesona Indonesia atau API 2019 untuk kategori wisata dataran tinggi terpopuler. Pelaksana Tugas Kepala Dinas Pariwisata Riau, Raja Yoserizal mengatakan objek wisata yang juga dikenal dengan nama Suligi Hill atau Samudera Awan itu mengalahkan delapan kabupaten/kota lainnya.

Yoserizal mengatakan kelestarian sekaligus popularitas Bukit Suligi sebagai tempat wisata tak lepas dari perjuangan Kepala Desa Aliantan, Muhammad Rois Zakaria bersama kelompok sadar wisata dan masyarakat desa setempat.

”Kami dari Dinas Pariwisata Riau mengucapkan tahniah kepada Kepala Desa Aliantan dan seluruh masyarakat yang telah membantu voting, baik itu melalui SMS, aplikasi API, dan kanal Youtube. Anugerah ini merupakan apresiasi yang sangat membanggakan untuk Riau," katanya.

Bukit Suligi terletak di Desa Aliantan, Kabupten Rokan Hulu. Destinasi wisata ini berupa perbukitan hutan tropis yang menarik pecinta alam.

Pekikan siamang, suara burung bersahutan, serta sejuknya udara perbukitan membuat perjalanan kian mengasyikkan.

Bukit Suligi berada di ketinggian 812 meter dari permukaan air laut. Provinsi Riau menetapkannya sebagai kawasan wisata baru dan dirancang bagi wisatawan minat khusus, yakni mereka yang siap melintasi jalan menanjak, menerabas semak belukar, dan perkebunan karet.

Kepala Desa Aliantan, Muhammad Rois mengatakan anugerah ini merupakan kebanggaan untuk semua masyarakat Riau. "Saya sangat terharu atas apresiasi API. Ini di luar dugaan, tetapi atas semangat kawan-kawan mulai dari RT, RW, hingga sekolah-sekolah yang telah membantu melalui 'voting' SMS 'Suligi Hill' berhasil meraih peringkat 1 apresiasi API 2019. Harapan kita ke depan Suligi Hill semakin dikenal wisatawan mancanegara," katanya.

Muhammad Rois membeberkan apa saja rencana dia setelah Bukit Suligi mendapatkan penghargaan Anugerah Pesona Indonesia 2019.

Bersama perangkat desa, dia akan membangun taman bunga, menanam pohon pinus, membuat kolam renang di kawasan Gua Garuda, dan melakukan eksplorasi untuk membuka aksesibilitas ke air terjun yang tingginya 75 meter. ***