JAKARTA - PT Waskita Toll Road (WTR) akan menjual dua ruas jalan tol kepada perusahaan asal Hong Kong tahun ini. Dikutip dari liputan6.com, Direktur Utama PT WTR, Herwidiakto, kedua ruas jalan tol tersebut adalah ruas tol Solo-Ngawi dan Ngawi-Kertosono.

''Divestasi (perusahaan luar) dua ruas tol saja (yang di divestasi). Asal negaranya Hong Kong kalau enggak salah,'' kata pria yang kerap disapa Herwi ini, saat ditemui di Jakarta, Kamis (11/7).

Herwi menjelaskan, perusahaan Hong Kong yang berminat pada dua ruas tol Trans Jawa itu merupakan perusahaan patungan yang ada di negara tersebut. Namun dirinya tidak menyebutkan nama perusahaan Hong Kong yang berminat untuk membeli dua ruas tol tersebut.

''Pasti disana (perusahaan) konsorsium. Enggak ada (perusahaan dalam negeri yang ikut konsorsium),'' jelasnya.

Herwi juga mengatakan mengenai tidak adanya satu kesepakatan dengan investor dalam negeri yang berminat pada dua jalan tol tersebut. Menurutnya, tidak adanya satupun perushaan daam negeri lantaran harga yang ditawarkan lebih rendah dibandingkan investor tersebut.

''Jadi bukan soal kurang serius, tapi harganya. Pas-pasan,'' ujarnya.

Sebelumnya, PT Waskita Karya (Persero) berencana untuk menjual enam ruas jalan tol setelah Pemilu Presiden (Pilpres) 2019. Enam ruas tol yang akan dijual pasca pilpres untuk memberikan kejelasan kepada investor yang berminat dari 18 tol yang dimiliki.

Direktur Utama PT Waskita Karya, I Gusti Ngurah Putra mengatakan, sebanyak total 18 ruas tol yang dimiliki Waskita Karya akan dijual seluruhnya secara bertahap.***