JAKARTA - PT Honda Prospek Motor (HPM) melakukan program penarikan kembali belasan ribu unit mobil Honda model CR-V di Indonesia. Model CR-V yang ditarik merupakan produksi tahun 2017 dan 2018. Dikutip dari okezone.com, komponen yang diduga menimbulkan potensi masalah pada model CR-V tersebut adalah Shift Knob Button. Kegagalan fungsi komponen tersebut mengakibatkan pengguna tidak bisa berpindah tuas transmisi dari posisi P. Hal itu bisa meyulitkan pengguna dalam mengoperasikan kendaraan.

Imbauan terkait program penarikan kembali ini akan disampaikan secara langsung kepada para pengguna CR-V terdaftar. PT HPM juga menyebut potensi penarikan kembali ini akan berpengaruh kepada 12.911 unit Honda CR-V buatan 2017 hingga 2018 tersebut. Namun, konsumen bisa memeriksakan kendaraan mereka ke dealer Honda terdekat.

Dalam rilisan pers kepada Okezone, PT HPM menyebut tindakan perbaikan nantinya berupa penggantian Shift Knob Button dengan komponen baru. Proses pergantian ini nantinya tidak akan memakan biaya, serta membutuhkan waktu sekitar satu jam pada diler yang dituju oleh konsumen.

Bagi konsumen yang membutuhkan informasi lebih lanjut mengenai program ini, bisa menghubungi Honda Customer Care di 0-800-1446-632 (bebas pulsa). Nomor tersebut bisa dihubungi pada hari kerja selama pukul 08.00 hingga 17.30 WIB. Konsumen juga bisa mengunjungi laman Honda Indonesia di https://honda-indonesia.com/.***