GRESIK - Warga Dusun Gorekan Lor, Desa Cermenlerek, Kecamatan Kedamean, Kabupaten Gresik, Jawa Timur, terpaksa mengapungkan keranda jenazah saat menyeberangi Kali Lamong untuk menuju ke tempat pemakaman umum (TPU). Cara itu terpaksa dilakukan warga karena tidak ada jembatan.

''Warga harus menyiapkan tiga ban mobil untuk mengapungkan keranda mayat itu,'' ujar salah satu warga bernama Doni seperti dikutip Grid.ID dari Surya Malang.

''Kalau musim kemarau ya melintasi sungai yang kering. Saat hujan harus melewati sungai yang banjir,'' imbuh Doni.

Kegiatan warga Dusun Gorekan Lor mengapungkan keranda jenazah sengaja direkam oleh Doni supaya kondisi tersebut diketahui oleh pemerintah.

Warga sudah mengajukan pembangunan jembatan kepada pemerintah. Namun permintaan warga tersebut belum kunjung diwujudkan.

''Biar pemerintah tahu bahwa di Gresik masih ada keadaan yang seperti itu,'' kata Doni lagi.***