JAKARTA - Polda Metro Jaya mengerahkan ribuan personel polisi mengamankan acara Doa Bersama untuk Bangsa bersama Habib Rizieq Shihab, yang digelar di Tugu Monas, Jakarta, Sabtu (29/9). Dikutip dari merdeka.com, Kabid Humas Polda Metro Jaya Kombes Pol Raden Prabowo Argo Yuwono, mengatakan, pihak Polda Metro Jaya telah menerima surat pemberitahuan terkait akan diadakannya kegiatan bertema ''Doa untuk Bangsa'' bersama Imam Besar FPI Habib Rizieq Shihab dari Makkah yang akan diselenggarakan di Monas tersebut.

''Jadi untuk acara besok hari Sabtu di Monas, pemberitahuan sudah ada, pemberitahuan ke polisi. Tentunya dengan acara itu kita nanti menyiapkan berapa jumlah pengamanan. Jadi intinya bahwa itu kegiatan polisi akan mengamankan kegiatan itu,'' kata Raden Prabowo Argo Yuwono di Mapolda Metro Jaya, Jumat (28/9).

Acara tersebut diinformasikan akan dihadiri sekitar 100.000 orang. ''Ya kita akan turunkan ribuan (personel). Sedang dipastikan jumlahnya ya,'' ujarnya.

Sementara itu Kabag Ops Ditlantas Polda Metro Jaya AKBP Sudarmanto menambahkan, pihaknya akan menurunkan ratusan polisi lalu lintas untuk melancarkan acara itu.

''Kalau dari lalu lintas itu sekitar 165 personel ya,'' kata Sudarmanto.

Untuk pengalihan arus lalu lintas, Sudarmanto mengaku pihaknya belum menyiapkan. Sebab, hal itu bersifat situasional di lapangan.

''Misalnya contoh nanti masuknya lewat mana? Nanti masuknya tergantung dia lokasinya dimana? Misalkan kegiatan tersebut di sisi barat, selatan, itu bisa kita masukan dari Monas Patung Kuda. Sisi timur, tenggara, bisa dari Kedubes AS. Kan gitu. Nah ini posisi di mana tepatnya kita belum tahu persis. Kalau dari Barat Laut, depan Istana, enggak mungkin. Kalau dari sisi timur, selatan, atau barat daya,'' bebernya.

Untuk diketahui, beredar poster digital akan adanya acara bertajuk 'Doa untuk Bangsa dan Keselamatan Imam Besar Umat Islam Nasional yang Sedang Dizalimi Sekaligus Santunan 1.001 Anak Yatim Dhuafa'. Acara juga akan diisi oleh tausiah dari Habib Rizieq. Acara akan dihadiri oleh Ahmad Sobri Lubis, Ustaz Abdul Somad (UAS), Haikal Hassan, hingga Munarman.***