NEW DELHI - Sebuah bus yang sarat penumpang terjun ke jurang negara bagian Himalaya, Uttarakhand, India utara, Minggu (1/7/2018). Sedikitnya 44 orang tewas akibat kecelakaan tersebut.

Dikutip dari merdeka.com, petugas pencari dan penyelamat berada di lokasi kecelakaan di distrik Pauri Garhwal yang berbukit di timur laut New Delhi, kata polisi.

''Empat puluh empat orang tewas dalam kecelakaan itu. Sedikitnya tiga orang lain cedera. Pekerjaan penyelamatan masih berlangsung,'' kata pejabat manajemen bencana Deepesh Chandra Kala dilansir dari Channel News Asia.

''Bus kehilangan kontrol dan membelok dari jalan, ke lembah yang dalam. Itu pecah menjadi dua bagian pada benturan dan sekarang di sungai kecil di dasar lembah.''

Gambar kendaraan yang diambil di tempat kejadian menunjukkan sasis bengkok dari sebuah bus dengan atap yang dicukur bersih.

Perdana Menteri Narendra Modi mengatakan dia ''sangat sedih'' oleh berita kecelakaan itu dan menyampaikan belasungkawa kepada keluarga korban.

''Saya berdoa agar mereka yang terluka segera sembuh. Operasi penyelamatan sedang berlangsung dan pihak berwenang menyediakan semua bantuan yang mungkin dibutuhkan di lokasi kecelakaan,'' ujar Perdana Menteri di akun Twitternya.

Para pejabat mengatakan tidak jelas bagaimana kecelakaan itu terjadi. India memiliki beberapa jalan paling mematikan di dunia dan kecelakaan fatal sering terjadi di wilayah pegunungan bagian utara India, di mana jalan sempit berkelok di kaki pegunungan Himalaya yang curam.

Lebih dari 150.000 orang tewas dalam kecelakaan di jalan setiap tahun dengan sebagian besar kematian dikarenakan kondisi jalan yang buruk, kendaraan yang tidak terawat, dan pengemudi yang sembrono.

Pada bulan April sebuah bus yang membawa murid sekolah di negara bagian Himachal Pradesh jatuh ke dalam jurang yang menewaskan 30 orang di dalamnya, termasuk 27 anak-anak.

Pada bulan yang sama, setidaknya 21 orang yang bersuka ria dalam pernikahan tewas ketika truk mereka terjatuh dari sebuah jembatan di negara bagian Madhya Pradesh.

Beberapa hari kemudian, 13 anak meninggal setelah kereta bertabrakan dengan bus sekolah kecil di persimpangan kereta api tak berawak di negara bagian Uttar Pradesh. ***