NEW DELHI - Kecewa mendapatkan nilai rendah, seorang siswi kelas VIII (kelas II SMP) di Bhopal, India, nekat meracun teman satu kelasnya yang mendapatkan nilai lebih tinggi.

Gadis nekat itu menuangkan cairan pembasmi nyamuk ke dalam botol minum temannya tersebut.

''Kedua gadis itu, yang berusia sekitar 13-14, belajar di kelas yang sama. Setelah minum air dari botolnya, korban mencurigai sesuatu yang tidak biasa dan mengatakan kepada temannya bahwa airnya berbau seperti cairan pembasmi nyamuk. Setelah dia mulai merasa tidak nyaman, administrasi sekolah memberi tahu orangtuanya, yang kemudian membawanya ke rumah sakit,'' kata anggota polisi setempat, Bhupendra Singh, kepada The Indian Express.

Korban yang mulai stabil memberitahu polisi ada seorang kawannya yang iri pada nilai yang dia dapat saat ujian.

Polisi segera memberi tahu informasi ini kepada pengelola sekolah yang langsung memeriksa rekaman CCTv.

''Dalam rekaman CCTv di kelas, gadis yang dituduh itu terlihat menuang cairan pembasmi nyamuk ke botol air teman sekelasnya dan kemudian menyembunyikannya di dalam kantong murid lain,'' ujar Singh.

Sementara itu, pelaku berusaha mengelak dari tuduhan dengan mengonsumsi cairan pembasmi nyamuk di rumahnya. Kata Singh, pelaku diduga takut dengan penyelidikan polisi terhadap kejadian tersebut.

''Gadis yang dituduh juga minum cairan pembasmi nyamuk di rumahnya kemarin dan saat ini dirawat di rumah sakit. Kami sedang menyelidiki kejadian tersebut,'' ucap Singh.

Seorang dokter di rumah sakit distrik mengatakan pelaku dalam kondisi kritis. ''Kami merawatnya. Dia kritis, tapi kondisinya terkendali,'' kata Dr Sudhir Singh. ***