RUTINITAS setiap bulanya, lagi-lagi anda terima gaji yang jumlahnya sama dengan bulan sebelumnya. Dan setelah itu, anda melakukan kesalahan yang sama yaitu menggunakan hampir sebagian besar uang tersebut untuk pengeluaran yang cukup berlebih yang sebenarnya tidak perlu. Dengan melakukan kesalahan yang sama, belum selesai akhir bulan, keadaan keuangan anda sudah sekarat, uang yang ada semakin menipis. Hal tersebut akan terjadi seperti sebuah siklus bulanan, yang jika tidak diputus rantainya, siklus ini akan berputar terus dan menjadi kebiasaan yang mengakar dan sulit dihilangkan.

Semua kembali kepada diri Anda sendiri. Mengatur gaji sebaiknya dilakukan sejak dari awal menerimanya. Dengan begitu, anda juga akan terbiasa untuk tidak menggunakan uang gaji hanya untuk bersenang-senang dan membuat uang gaji menjadi habis sebelum awal bulan.

Bagaimana tips untuk mengatur gaji bulanan yang baik dan benar, berikut ulasannya:

1. Wajib Membuat Budget Bulanan

Budget memang sangat penting untuk anda yang benar-benar ingin mengatur keuangan dengan jelas dan detail.

Fengan adanya budget bulanan, anda dapat  selama 30 hari ke depan. Misalnya, anda adalah seorang karyawan dengan gaji Rp5 juta per bulan.

Buatlah budget sederhana yang berisi tentang hal-hal yang menjadi pengeluaran rutin anda, seperti tagihan PAM air, listrik, internet, televisi kabel, dan tagihan rutin di setiap bulanya.

Setelah itu, buat juga budget untuk hal yang tidak terduga, siapkan sejumlah uang untuk dana darurat dan juga kebutuhan lainya seperti berbelanja sebesar Rp1 juta. Dari sana anda bisa tahu bahwa anggaran perbulan seharusnya adalah Rp2.8 juta, sisa uang gaji adalah Rp3.8 juta.

2. Melunasi Utang dan Cicilan yang Ada

Mengatur gaji akan lebih mudah, jika anda mempostkan uang khusus untuk melunasi utang yang dimiliki. Hitung berapa cicilan utang yang dimiliki dan bandingkan dengan besarnya gaji. Jika masih belum bisa melunasinya, lakukan analisa dan hitung kembali bagaimana supaya utang tersebut bisa lunas dalam tempo waktu yang cukup singkat.

Hindari gaji yang hampir setengahnya hanya digunakan untuk membayar utang. Segera lakukan perhitungan.

3. Mencatat Setiap Transaksi

Luangkan waktu khusus untuk mencatat beberapa hal yang terjadi dalam transaksi anda, setiap harinya.

Catat bila anda memang mengingat berapa jumlah pengeluaran pada hari tersebut. Jika tidak, struk atau nota dari pembelian yang dilakukan bisa dijadikan acuan untuk mengetahui jumlah pengeluaran terkait.

4. Memiliki Dua Rekening

Miliki sekaligus, dari bank yang berbeda. Hal ini harus dilakukan bukan karena anda memiliki banyak uang saja, tetapi dua rekening ini memiliki fungsi yang berbeda. Satu untuk tabungan dan investasi, dan yang satunya lagi untuk membayar utang-utang yang telah anda pinjam sebelumnya.

5. Mendapat Bonus, Harus Simpan Dalam Tabungan

Hasil kerja keras seseorang akan dihadiahi sebuah penghargaan khusus, dari perusahaan tempatnya bekerja. Sebagai tanda terimakasih dari perusahaan, mereka akan memberikan bonus kepada karyawanya sesuai dengan prestasi mereka. Kesempatan mendapatkan Bonus ini sebaiknya dimanfaatkan untuk menyimpanya dalam bentuk tabungan saja.

6. Mencari Penghasilan Tambahan

Bila perlu, anda harus “kejar setoran“ agar bisa berperan lebih produktif dalam bekerja, serta mampu menutupi masalah keuangan yang sedang dihadapi. Usahakan mencari pekerjaan sampingan yang sesuai dengan minat.

Lakukan Tips di Atas dan Mulai Atur Gaji Anda agar Bebas Masalah

Atur gaji anda sejak dari pertama kali mendapatkanya. Tanamkan kebiasaan pada diri sendiri bahwa anda akan lebih banyak menabung serta mengurangi pengeluaran yang berlebih sebelumnya. Saat ingin keadaan keuangan lebih baik, maka selalu ada kesempatan untuk merubahnya.