SEMUA orang pastinya ingin memiliki bentuk tubuh yang ideal. Salah satu cara untuk mewujudkan hal tersebut adalah dengan mengatur pola makan, atau dengan menerapkan program diet. Berbicara soal diet, belakangan ini masyarakat Indonesia sedang keranjingan sejumlah program diet khusus seperti high-protein diet. Program diet tersebut menganjurkan Anda untuk mengonsumsi menu diet yang mampu memberi rasa kenyang lebih lama.

Dalam arti lain, Anda ‘dipaksa untuk mengonsumsi makanan berprotein tinggi, minimal 1,5 gram per kilo dari berat badan Anda. Sayangnya, masih banyak yang menganggap bahwa kandungan protein hanya bisa didapatkan dari daging ayam saja.

Dilansir dari Delish.com, Rabu (8/2/2017), berikut jenis-jenis makanan yang memiliki kandungan protein lebih banyak dibandingkan daging ayam panggang.

Greek yogurt (yogurt yunani)

Banyak yang belum mengetahui bahwa 8,5 ons yogurt yunani mengandung 25,5 gram protein. Tak heran jika sebagian orang, kerap mencampurkan bahan masakan tersebut ke dalam menu sarapan mereka, smoothie, pancake, dip (saus cocolan), bahkan adonan pizza.

Ikan tuna sirip kuning

Gemar menyantap seafood? Anda bisa mengonsumsi ikan tuna sirip kuning sebagai pengganti sumber protein. Setiap 3 ons daging tuna ternyata juga mengandung 25,5 gram protein. Opsi terbaik untuk mengolahnya adalah dengan cara memanggang sebagai menu makan siang atau makan malam.

Udang

Kabar baik bagi Anda para pencinta udang. Menurut ahli gizi, hewan yang dapat ditemui di segala jenis perairan ini, memiliki kandungan protein yang cukup tinggi. Setiap 5 ons daging udang juga mengandung 31 gram protein.

Keju parmesan

Nah, bagi Anda yang sedang menerapkan program diet, keju parmesan bisa menjadi alternatif yang tepat untuk menu makanan Anda. Bagaimana tidak? Setiap 3 ons parmesan mengandung 30 gram protein yang baik untuk tubuh.