ACEH - Foto pahlawan nasional asal Aceh, Cut Meutia menghiasi uang rupiah pecahan Rp 1000 yang dirilis Bank Indonesia (BI), Senin (19/12). Namun foto Cut Meutia di uang kertas tersebut malah diprotes warga Aceh. Bahkan sebagian rakyat Aceh merasa direndahkan lantaran foto Cut Meutia di uang baru itu tidak mengenakan hijab.

Warga Aceh lantas mendesak pemerintah dan Bank Indonesia segera mengganti foto Cut Meutia. Mereka menginginkan agar foto yang dicantumkan di uang baru tersebut adalah foto Cut Meutia mengenakan hijab.

Desakan warga Aceh untuk mengganti foto Cut Meutia bukan tanpa alasan. Pasalnya, daerah yang dijuluki Serambi Mekkah itu sudah menerapkan Syariat Islam.

Desakan dan seruan untuk mengganti mengganti foto Cut Meutia menjadi perbincangan heboh di media sosial Facebook. Akun fanpage Facebook Serambi Mekkah menyebutkan, untuk apa foto Cut Meutia ditampilkan jika hanya untuk merendahkan rakyat Aceh.

“Foto Cut Meutia di uang seribu lagi-lagi tidak memakai jilbab, untuk apa di tampilkan di uang kalau tampilannya merendahkan Rakyat Aceh?” tulisnya.

“Kami seluruh rakyat Aceh, meminta kepada pemerintah pusat untuk menggantikan foto Cut Meutia di uang tersebut.
Demi Allah, kami Rakyat Aceh, kami utamakan agama Allah. Demi Allah, wahai rakyat Aceh, janganlah menjual agama Allah, demi kepentingan hasrat kita,” tegasnya.

Hingga Rabu (21/12) status itu sudah dibagikan 11.741 kali. Status tersebut mendapat komentar beragam. Sebagian besar setuju jika Bank Indonesia mengganti foto Cut Meutia.

Bahkan Anggota DPRA dari Fraksi Partai Amanat Nasional (PAN), Asrizal H Asnawi ikut memprotes foto Cut Meutia yang tidak mengenakan hijab.

“Kita di Aceh sedang menggalakan penggunaan pakaian dengan aturan syariat Islam dan penegakan hukumnya, jangan dilemahkan usaha tersebut dengan gambar sang pejuang tanpa penutup kepala,” tegas Asrizal melalui akun Facebook miliknya.(pjs)